Pada tanggal 20 Agustus, Long Son Petrochemical Company Limited (LSP, anak perusahaan SCG Group - Thailand) mengumumkan dimulainya kembali seluruh kompleks petrokimianya setelah penutupan sementara yang bertujuan untuk mengendalikan biaya. Keputusan ini diambil di tengah penurunan harga minyak mentah, yang membantu meningkatkan margin laba operasi.

Perusahaan ini juga sedang melaksanakan proyek modernisasi LSP (Low-Recycled Power Plant/Pembangkit Listrik dengan Bahan Bakar Daur Ulang Rendah) senilai $500 juta, yang diharapkan selesai pada tahun 2027. Proyek ini bertujuan untuk mengintegrasikan etana ke dalam portofolio bahan bakunya (saat ini terdiri dari nafta dan propana), membantu mengurangi biaya operasional lebih dari 30%, memangkas emisi gas rumah kaca, dan meningkatkan daya saing jangka panjang.

Kompleks Petrokimia Long Son melanjutkan operasinya setelah penangguhan selama satu tahun.
LSP kembali mengoperasikan kompleks petrokimia terintegrasinya secara penuh setelah hampir setahun dihentikan. Foto: LSP

Kulachet Dharachandra, CEO LSP, mengatakan bahwa penurunan harga minyak mentah telah membuka peluang bagi kompleks tersebut untuk memulai kembali operasi sambil mempertahankan hubungan dengan pelanggan dan rantai pasokan.

Ia menekankan bahwa diversifikasi sumber bahan baku dengan gas etana merupakan strategi kunci, baik untuk memperkuat daya saing maupun untuk berkontribusi pada hubungan ekonomi dan perdagangan yang lebih erat antara Vietnam dan Amerika Serikat. Proyek LSPE diharapkan dapat menciptakan lebih dari 1.000 lapangan kerja selama fase konstruksi dan mendorong pembangunan ekonomi lokal.

Kompleks petrokimia Long Son mulai dibangun pada tahun 2018, dengan investasi dari SCG Group dan anak perusahaannya, dengan total modal lebih dari 5 miliar USD. Pabrik ini berlokasi di komune Long Son, Kota Ho Chi Minh (dahulu bagian dari Kota Vung Tau, provinsi Ba Ria - Vung Tau ).

Proyek ini mencakup pabrik olefin hulu, tiga pabrik poliolefin hilir (HDPE, LLDPE, PP), dan sistem infrastruktur pelabuhan. Kapasitas yang dirancang mencapai 1,4 juta ton resin olefin per tahun, menyediakan bahan baku penting untuk berbagai industri seperti pengemasan, pertanian , elektronik, dan otomotif.

Pada tahun 2024, setelah satu bulan beroperasi secara komersial, LSP untuk sementara menghentikan operasinya mulai pertengahan Oktober untuk mengendalikan biaya dan menunggu kondisi pasar yang lebih menguntungkan.

Sumber: https://vietnamnet.vn/to-hop-hoa-dau-hon-5-ty-usd-van-hanh-lai-sau-gan-1-nam-tam-dung-2434115.html