Pada tanggal 14 Desember, Asosiasi Profesional Vietnam di Jepang (VPJ) sukses menyelenggarakan acara "VPJ Career Forum 2024: Tren masa depan dan jalur karier" di Tokyo, Jepang.
Pada tanggal 14 Desember, Asosiasi Profesional Vietnam di Jepang (VPJ) sukses menyelenggarakan acara "VPJ Career Forum 2024: Tren masa depan dan jalur karier" di Tokyo, Jepang.
Dengan partisipasi lebih dari 100 intelektual muda Vietnam di Jepang dan kehadiran 5 pembicara yang merupakan pakar terkemuka di bidang teknologi informasi (TI), acara tersebut membawa banyak nilai praktis, membantu kaum muda untuk lebih jelas menentukan karier masa depan mereka.
Menurut seorang reporter VNA di Tokyo, dalam sesi diskusi pertama bertema "Tren TI dan perspektif mendalam", para pembicara berbagi informasi terkini tentang TI, transformasi digital, keamanan siber, serta tren teknologi terkini dengan kaum muda.
Bapak Nguyen Dong Dung - Penasihat Senior di HBLAB JSC, menekankan bahwa transformasi digital bukan sekadar kisah industri TI, tetapi perubahan komprehensif dalam cara bisnis beroperasi dan menciptakan nilai.
Berbagi pengalamannya bekerja di perusahaan besar, ia memperkenalkan generasi muda pada situasi terkini dan tantangan transformasi digital, dan mengatakan bahwa dalam 10 tahun ke depan, kecerdasan buatan (AI) akan terus berkembang pesat, namun, peran manajemen proyek masih memerlukan campur tangan manusia dan keputusan strategis.
Sementara itu, Ibu Nguyen Phuong Thao, seorang PhD dalam Keamanan Informasi yang saat ini bekerja di perusahaan media Jepang KDDI Digital Security, memberikan gambaran umum tentang situasi keamanan siber di Jepang.
Ia mengatakan bahwa Pemerintah Jepang saat ini sedang meningkatkan investasi dalam keamanan siber dengan anggaran sebesar 6 miliar yen (sekitar 39 juta USD) mulai tahun 2025, membuka peluang besar bagi para ahli TI dan keamanan Vietnam untuk mengembangkan karier mereka di bidang ini.
Pelajaran yang dipetik dalam proses memulai bisnis di industri TI juga menjadi topik yang menarik bagi kaum muda. Bapak Do Ba Duc, pendiri dan CEO Tokyo Techies saat ini, berbagi pengalaman praktisnya dalam perjalanan memulai bisnis dan memberikan banyak nasihat profesional serta manajemen dan perencanaan untuk mengembangkan produk yang sukses.
Pada sesi diskusi kedua, Bapak Nguyen Huy Thang - CEO HBLAB JSC, dan Bapak Vu Nhat Minh - Insinyur Perangkat Lunak Senior di Stripe, menyampaikan kepada kaum muda dua perspektif berbeda dari seorang pemimpin dan seorang pakar teknis.
Namun, kedua pembicara memberikan nasihat yang sama kepada kaum muda: "Tidak ada jalan yang benar untuk semua orang. Yang penting adalah membuat pilihan terbaik yang Anda bisa dan bertahan sampai akhir."
VPJ adalah organisasi nirlaba yang beranggotakan para profesional muda Vietnam yang bekerja di Jepang dan mulai beroperasi pada tahun 2016. Dengan tujuan menjadi pusat konsultasi dan koneksi karier bagi mahasiswa dan intelektual muda Vietnam, VPJ telah menyelenggarakan berbagai acara diskusi dan berbagi karier, pelatihan wawancara, konsultasi, dan berbagai kegiatan orientasi karier lainnya.
Setelah sukses dengan acara-acara sebelumnya, VPJ Career Forum 2024 tidak hanya menghadirkan berbagi pengalaman praktis dan inspiratif dari para ahli terkemuka kepada kaum muda yang bekerja dan berniat bekerja di bidang TI di Jepang, tetapi juga menciptakan peluang bagi kaum muda untuk memperluas hubungan dan menghubungkan komunitas muda Vietnam di Jepang melalui bagian akhir berupa jaringan.
Para peserta muda menghargai bahwa acara tersebut membantu mereka mengarahkan karier masa depan mereka dengan lebih baik, terutama dalam konteks teknologi yang terus berubah di Jepang.
[iklan_2]
Sumber: https://www.vietnamplus.vn/tri-thuc-tre-viet-nam-tai-nhat-ban-chia-se-ve-su-nghiep-trong-linh-vuc-it-post1002244.vnp
Komentar (0)