Yonhap melaporkan bahwa Korea Utara menguji coba rudal jelajah strategis dari laut ke darat pada tanggal 28 Oktober, sebelum Presiden AS Donald Trump tiba di Korea Selatan untuk menghadiri pertemuan puncak Kerja Sama Ekonomi Asia- Pasifik (APEC).
Menurut Kepala Staf Gabungan (JCS) Korea Selatan, mereka mendeteksi peluncuran rudal tersebut pada pukul 3 sore tanggal 28 Oktober, dan menambahkan bahwa spesifikasi teknis terperinci sedang dianalisis oleh badan intelijen Korea Selatan dan AS.
"Militer Korea Selatan mempertahankan postur kesiapan penuh untuk menanggapi dengan tegas setiap provokasi Korea Utara, sambil memantau secara ketat berbagai gerakan Korea Utara dalam postur pertahanan gabungan yang solid dengan AS," kata JCS dalam sebuah pernyataan.

Rudal jelajah tersebut, yang dimodifikasi untuk peluncuran kapal, ditembakkan secara vertikal dan terbang selama lebih dari 7.800 detik pada jalur yang telah ditentukan di atas Laut Kuning untuk menghancurkan target, demikian dilaporkan Kantor Berita Pusat Korea (KCNA). Korea Utara tidak mengungkapkan detail lebih lanjut, termasuk jarak terbangnya.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak mengawasi peluncuran uji coba tersebut. Media pemerintah, termasuk Rodong Sinmun, tidak melaporkan peluncuran rudal terbaru tersebut.
Pak Jong Chon, wakil ketua Komisi Militer Pusat Partai Buruh Korea, mengatakan Korea Utara telah mencapai pencapaian penting dalam menempatkan kekuatan nuklirnya pada "dasar yang realistis." Ia menyerukan perlunya peningkatan kemampuan tempur Korea Utara secara terus-menerus.
Peluncuran rudal terbaru ini menandai pertama kalinya Korea Utara meluncurkan rudal jelajah dalam lima bulan.
Peluncuran tersebut dilakukan di tengah pernyataan Presiden Trump yang menyatakan keinginannya untuk bertemu dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un ketika pimpinan Gedung Putih tersebut mengunjungi Korea Selatan pada 29-30 Oktober untuk menghadiri KTT APEC. Namun, Korea Utara belum menanggapi usulan tersebut.
>>> Pembaca diundang untuk menonton lebih banyak video tentang peluncuran rudal dari kapal selam Korea Utara.
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/trieu-tien-phong-thu-ten-lua-truoc-them-ong-trump-tham-han-quoc-post2149064457.html






Komentar (0)