Banyak orang minum kopi di pagi hari, namun para ahli menyarankan untuk tidak meminumnya segera setelah bangun tidur - Ilustrasi foto
Kebiasaan berikut dapat memengaruhi kesehatan Anda:
Minum kopi di sore hari
Minum kopi di sore hari dapat memengaruhi tidur, karena dapat mengganggu kemampuan tubuh untuk tertidur atau tetap tertidur.
Hal ini disebabkan oleh efek samping kafein, yaitu stimulan alami yang ditemukan dalam kopi yang memengaruhi sistem saraf pusat dan efeknya yang mengganggu tidur dapat berlangsung selama beberapa jam setelah diminum.
Penelitian menunjukkan bahwa minum kopi 6 jam sebelum tidur dapat memengaruhi kualitas tidur. Tidur penting untuk pencegahan penyakit, suasana hati, konsentrasi, dan fungsi kekebalan tubuh. Oleh karena itu, disarankan untuk membatasi konsumsi kopi 6 jam sebelum tidur agar kualitas tidur tetap optimal.
"Tidak apa-apa untuk beralih ke kopi tanpa kafein setelah pukul 14.00 atau kapan pun Anda biasanya merasa lesu di sore hari," ujar Melissa Prest, ahli diet terdaftar, kepada majalah Health.
Minum kopi tanpa filter
Konsumsi kopi tanpa filter seperti French press, kopi Turki, espresso secara teratur dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL - juga dikenal sebagai kolesterol jahat.
Dibandingkan dengan kopi saring, kopi tanpa saring mengandung senyawa diterpena tingkat tinggi, terutama kahweol dan kafestol, yang telah dikaitkan dengan peningkatan kadar kolesterol LDL dalam darah. Kadar kolesterol LDL yang tinggi telah terbukti meningkatkan risiko stroke dan serangan jantung.
"Jika memungkinkan, pilihlah kopi yang diseduh dengan mesin dan filter kertas. Simpan kopi tanpa filter untuk akhir pekan atau acara-acara khusus jika Anda sedang memantau kolesterol," ujar ahli gizi Prest.
Menambahkan terlalu banyak gula ke dalam kopi
Menambahkan terlalu banyak gula dan pemanis ke kopi Anda dapat meningkatkan asupan gula Anda, yang dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit kronis seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes.
Konsumsi gula yang tinggi juga mengganggu keseimbangan bakteri usus dan dapat memperburuk gejala gangguan kesehatan mental. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula tambahan berkontribusi terhadap penambahan berat badan dan peningkatan risiko obesitas.
Sebaliknya, nikmati kopi hitam atau kopi yang diberi sedikit pemanis alami seperti madu mentah, sirup kurma, atau sirup maple murni.
Minum kopi segera setelah bangun tidur
Untuk mengoptimalkan energi Anda di siang hari, batasi asupan kopi segera setelah bangun tidur. Minum kopi segera setelah bangun tidur dapat mengganggu aktivitas adenosin—neurotransmitter yang memengaruhi ritme sirkadian (jam biologis 24 jam) dan siklus tidur-bangun Anda.
Untuk meminimalkan efek ini, Debbie Petitpain, juru bicara Akademi Nutrisi dan Diet, menyarankan untuk minum cangkir kopi pertama Anda sekitar 60 hingga 90 menit setelah bangun tidur.
"Selama waktu tersebut, tetaplah terhidrasi, dapatkan cahaya alami, dan lakukan olahraga ringan untuk membangunkan Anda secara alami. Anda mungkin akan merasakan kopi Anda lebih efektif, dan Anda bahkan mungkin membutuhkannya lebih sedikit—cukup dengan menyesuaikan waktu minum kopi Anda," kata Petitpain.
Gunakan kopi sebagai pengganti makanan
Beberapa orang memiliki kebiasaan minum kopi sebagai pengganti makan, baik untuk tujuan menurunkan berat badan maupun karena preferensi pribadi. Kopi dapat membantu menurunkan berat badan dan lemak secara keseluruhan, tetapi nutrisinya tidak cukup untuk menggantikan makan.
Untuk memastikan manfaat kopi, disarankan untuk mengonsumsinya setelah makan, misalnya sarapan, untuk meningkatkan metabolisme dan mengontrol kadar gula darah dengan lebih baik. Maksimal 400 mg kafein sebaiknya dikonsumsi dalam sehari untuk memastikan keamanannya bagi kesehatan.
Sumber: https://tuoitre.vn/uong-ca-phe-buoi-sang-khi-vua-ngu-day-khong-tot-cho-suc-khoe-20250712104828291.htm
Komentar (0)