Vietnam pimpin Asia dalam pertumbuhan pariwisata internasional

Menurut Barometer Pariwisata Dunia yang diterbitkan pada bulan Mei oleh Organisasi Pariwisata Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN Tourism), pada kuartal pertama, pariwisata Vietnam merupakan titik terang dengan tingkat pertumbuhan wisatawan internasional tertinggi di kawasan Asia-Pasifik.

Menurut laporan Pariwisata PBB, pada kuartal pertama, terdapat lebih dari 300 juta kedatangan wisatawan internasional secara global, meningkat lebih dari 14 juta dibandingkan periode yang sama pada tahun 2024, meningkat 5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu dan 3% dibandingkan tahun 2019. Industri pariwisata global masih mencatat pertumbuhan yang kuat meskipun banyak ketidakpastian, ketegangan geopolitik serta inflasi yang tinggi yang memengaruhi biaya pariwisata dan layanan perjalanan.

Berdasarkan wilayah, Eropa merupakan destinasi wisata terbesar di dunia, mencatat 125 juta wisatawan internasional dalam tiga bulan pertama tahun 2025, naik 2% dibandingkan periode yang sama tahun 2024, diikuti oleh Afrika (+9%), Amerika (+2%), dan Timur Tengah (+1%). Asia- Pasifik diperkirakan akan mengalami pertumbuhan tertinggi (+12%).

Dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2019, kawasan Timur Tengah menunjukkan pemulihan terbaik (mencapai 144%); diikuti oleh Afrika (mencapai 144%), Eropa (mencapai 105%), dan Amerika (mencapai 103%). Asia- Pasifik masih dalam tahap pemulihan, mencapai 91% dibandingkan periode yang sama pada tahun 2019.

Selain itu, data pengeluaran wisatawan di berbagai destinasi wisata menunjukkan bahwa total penerimaan pariwisata internasional akan mencapai rekor $1,7 triliun pada tahun 2024, naik 15% dari tahun 2019, sebagian karena peningkatan pengeluaran rata-rata per perjalanan, mencapai $1.170, lebih tinggi dari rata-rata sebelum Covid-19 sebesar $1.000.

Meskipun menghadapi tantangan dan prospek yang lebih hati-hati, UN Tourism tetap mempertahankan perkiraan pertumbuhannya sebesar 3% - 5% pada tahun 2025 tidak berubah.

Khususnya, menurut statistik Pariwisata PBB, pada kuartal pertama, Vietnam memimpin kawasan Asia-Pasifik dalam hal pertumbuhan kedatangan internasional (naik 30% dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2024) dan menempati peringkat kedua dalam hal pemulihan kedatangan internasional (naik 34% dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2019).

Secara global, dalam 3 bulan pertama tahun 2025, Vietnam menduduki peringkat ke-6 dalam hal pertumbuhan kedatangan wisatawan internasional (+30% dibandingkan dengan kuartal pertama tahun 2024) dan menduduki peringkat ke-4 dalam hal pertumbuhan total pendapatan pariwisata (naik 29% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024).

Dalam konteks Asia-Pasifik yang masih menghadapi banyak kesulitan dan mencari cara untuk pulih setelah Covid-19, pertumbuhan pariwisata Vietnam yang mengesankan benar-benar menjadi titik terang di kawasan tersebut.

Perwakilan Badan Pariwisata Nasional menegaskan bahwa kisah sukses pariwisata Vietnam mencerminkan upaya seluruh industri untuk secara serempak menerapkan berbagai solusi, mulai dari pemberian saran tentang pengembangan kebijakan, inovasi konten dan metode promosi, penerapan program stimulus pariwisata, pengembangan beragam produk... Khususnya yang menjadi perhatian Pemerintah, Perdana Menteri telah mengeluarkan banyak dokumen yang mengarahkan untuk menghilangkan berbagai kesulitan, menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi pariwisata, di mana kebijakan visa terbuka menciptakan kondisi untuk menarik semakin banyak wisatawan internasional untuk memasuki Vietnam.

Sumber: https://thanhnien.vn/viet-nam-vuon-len-dan-dau-chau-a-ve-tang-truong-du-lich-quoc-te-185250704155150029.htm