Mereka yang berulang kali menyalahgunakan gas tertawa dapat menghadapi denda atau hukuman penjara hingga dua tahun, sedangkan hukuman penjara maksimum untuk perdagangan gas digandakan menjadi 14 tahun, Reuters melaporkan, mengutip larangan baru tersebut.
Gas tertawa, yang menimbulkan perasaan euforia, relaksasi, dan keterpisahan dari kenyataan, semakin populer, terutama di kalangan anak muda, tetapi pemerintah Inggris memperingatkan bahwa menghirup gas tersebut dapat memicu perilaku mengganggu dan berbahaya bagi kesehatan, menurut Reuters.
Pemerintah Inggris memperingatkan bahwa menghirup gas tertawa berbahaya bagi kesehatan
Diambil dari klip Sky News
Menurut angka dari Departemen Kesehatan Inggris, N2O adalah obat ketiga yang paling umum digunakan di kalangan anak muda berusia 16-24 tahun dan penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan anemia dan dalam kasus yang lebih parah dapat menyebabkan kerusakan saraf atau kelumpuhan.
Pada bulan September, Menteri Dalam Negeri Inggris Suella Braverman mengatakan masyarakat "muak" dengan penggunaan gas tertawa di tempat umum, dan menemukan sejumlah besar tabung N2O tersebar di jalan-jalan Inggris.
Larangan N2O tidak berlaku untuk penggunaan yang sah, termasuk layanan kesehatan, kedokteran gigi, dan industri lainnya. Pemerintah Inggris menyatakan tidak diperlukan lisensi, tetapi pengguna harus membuktikan bahwa mereka "memiliki secara sah" dan tidak berniat menghirup gas tersebut.
Berdasarkan larangan tersebut, N2O akan diatur sebagai obat "Kelas C" dan diklasifikasikan sebagai obat "paling tidak berbahaya" menurut hukum Inggris.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)