
Akibat hujan lebat di cekungan tersebut pada malam tanggal 6 Oktober, aliran masuk mencapai 1.572 m3/s, yang mengakibatkan lempengan beton di pemasukan air pecah, dan ruang kontrol pusat serta peralatan di dalamnya runtuh.
Saat ini tidak ada korban jiwa namun pabrik terendam banjir, 1 meter jebol, dan perlengkapan lainnya tidak rusak.
Terkait penanganan pascainsiden, menurut Bapak Pham Tuan Anh, pabrik telah memberi tahu pihak berwenang di Kecamatan Tan Tien, Kecamatan Trang Dinh, Kecamatan That Khe, Provinsi Lang Son agar pihak berwenang dapat mengimbau masyarakat untuk memindahkan aset mereka dan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi guna menjamin keselamatan jiwa dan harta benda. Pabrik juga telah menghubungi Perusahaan Listrik untuk memutus aliran listrik demi keselamatan.
Menteri Perindustrian dan Perdagangan telah membentuk kelompok kerja untuk turun ke lokasi kejadian guna memahami situasi, memberikan informasi dan memberikan arahan tepat waktu.
Menurut Kementerian Perindustrian dan Perdagangan, proyek PLTA Bac Khe 1 memiliki parameter utama sebagai berikut: Kapasitas waduk: 4,8 juta m³; Bendungan ini dilengkapi bendungan tanah, spillway beton, dan spillway bebas. Panjang bendungan tanah adalah 107 m, spillway bebas adalah 260 m. Tinggi bendungan maksimum adalah 26,5 m; Kapasitas terpasang: 2,4 MW. Pemilik bendungan adalah Perusahaan Saham Gabungan PLTA Bac Khe 1.
Proyek ini telah dikeluarkan oleh Komite Rakyat Provinsi Lang Son dengan Prosedur Operasi Waduk Hidroelektrik Bac Khe dalam Keputusan No. 2242/QD-UBND tanggal 12 Desember 2024.
Sumber: https://baotintuc.vn/kinh-te/bo-cong-thuong-thong-tin-ve-su-co-vo-mang-tuong-bao-ngan-dap-dat-thuy-dien-bac-khe-1-20251007170833772.htm
Komentar (0)