
Tim voli putri Vietnam targetkan laga pembuka SEA Games 33 yang sukses - Foto: AVC
Tahun 2025 akan menjadi tahun yang panjang bagi tim voli putri Vietnam, dipenuhi dengan banyak prestasi dan kesuksesan. SEA Games akan menjadi turnamen terakhir, yang akan menutup periode yang tak terlupakan.
Setahun penuh kenangan
Tim voli putri Vietnam telah menjalani masa persiapan yang panjang untuk SEA Games. Sejak berakhirnya kejuaraan nasional, mereka telah menjalani latihan di negara tersebut selama sekitar dua bulan.
Namun kenyataannya, persiapan untuk SEA Games baru dimulai sekitar pertengahan tahun. Sepanjang tahun 2025, tim asuhan Pelatih Nguyen Tuan Kiet terus berpartisipasi dalam turnamen-turnamen besar seperti AVC Nations Cup, VTV Cup, Kejuaraan Bola Voli Dunia , SEA V.League, dan sebagainya.
Dan di hampir setiap turnamen, tim ini memiliki kenangan indah. Mungkin yang paling berkesan adalah kemenangan leg kedua SEA V.League. Ini karena, untuk pertama kalinya dalam sejarah, tim voli putri Vietnam mengalahkan Thailand untuk merebut gelar juara.
Selanjutnya, pencapaian bersejarah diraih dengan berpartisipasi di Kejuaraan Dunia untuk pertama kalinya. Meskipun mereka meninggalkan turnamen dengan tiga kekalahan beruntun, kemenangan satu set melawan penantang gelar Polandia membawa kegembiraan yang luar biasa bagi para penggemar.
Kejuaraan AVC Nations Cup, juara kedua di VTV Cup, dan berbagai pertandingan berkesan lainnya telah meninggalkan jejak kesuksesan bagi tim voli putri Vietnam di tahun 2025. Reputasi mereka begitu besar sehingga pada upacara pembukaan SEA Games, delegasi olahraga Vietnam memilih pemain blok tengah Le Thanh Thuy sebagai salah satu dari dua pembawa bendera.
Ini adalah pertama kalinya seorang pemain bola voli menerima penghargaan ini pada upacara pembukaan SEA Games. Turnamen ini juga akan menjadi acara penutup tahun ini bagi tim bola voli putri Vietnam.
Awalnya, target tim adalah meraih medali emas. Namun, berdasarkan situasi aktual dan sumber daya yang tersedia, target tersebut akhirnya diubah menjadi medali perak.
Meski ada perubahan, para penggemar tentu tetap menantikan setiap pertandingan voli putri.
Menunggu hari peluncuran yang lancar

Le Thanh Thuy merasa terhormat untuk memegang bendera delegasi olahraga Vietnam pada upacara pembukaan - Foto: NAM TRAN
Berdasarkan hasil undian, tim voli putri Vietnam berada di Grup B bersama Myanmar, Malaysia, dan Indonesia. Tim asuhan Pelatih Nguyen Tuan Kiet akan memainkan pertandingan pembuka melawan Myanmar pada pukul 15.00 tanggal 10 Desember.
Tim voli putri Myanmar tidak pernah dianggap istimewa. Bahkan mencari informasi tentang atlet mereka pun sulit. Kisah-kisah tentang latihan dan persiapan mereka untuk SEA Games masih menjadi misteri.
Sementara itu, tim voli putri Vietnam justru sebaliknya. Para penggemar di Asia Tenggara tentu sangat familiar dengan Tran Thi Thanh Thuy, bintang dengan tinggi badan 1,9 meter yang telah bermain di luar negeri berkali-kali.
Baru-baru ini, Tran Thi Bich Thuy juga meraih kesuksesan dengan perjalanan "studi ke luar negeri"-nya ke Korea Selatan dan Jepang. Lam Oanh, Le Thanh Thuy, Vi Thi Nhu Quynh, dan beberapa nama lainnya juga berpotensi masuk dalam daftar atlet terbaik di kawasan ini saat ini.
Oleh karena itu, kemenangan sepertinya tak akan mudah lepas dari genggaman tim voli putri Vietnam. Pelatih Nguyen Tuan Kiet bahkan bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk bereksperimen dengan susunan pemain, menggunakan pemain cadangan tanpa perlu terlalu khawatir dengan hasil pertandingan.
Tentu saja, dalam olahraga, tidak ada yang bisa dipastikan. Namun, selama setahun terakhir, Thanh Thúy dan rekan-rekannya telah mengalahkan banyak tim yang lebih kuat dari Myanmar, seperti Kazakhstan, Tionghoa Taipei, Indonesia, dan bahkan Thailand. Hal ini memberikan dasar untuk berargumen bahwa mereka tidak mungkin "tersandung".
Kemenangan di hari pembukaan menjadi motivasi bagi seluruh tim untuk meraih target lebih tinggi di SEA Games 33.
Sumber: https://tuoitre.vn/bong-chuyen-nu-viet-nam-ra-quan-doi-dau-myanmar-cho-chien-thang-20251210002903884.htm










Komentar (0)