
Di MegaBowl Center (Distrik Thanh My Loi, Kota Ho Chi Minh), suara khas bowling dipadukan dengan sorak-sorai dan tawa telah menjadi ritme kehidupan baru Klub Para Bowling bagi para penyandang disabilitas.

Didirikan dari kerja sama antara Pusat Pelatihan Olahraga Kota Ho Chi Minh dan Mega Bowl Center, klub ini tidak hanya memprakarsai gerakan Para Bowling pertama tetapi juga berkontribusi dalam mempromosikan pembangunan berkelanjutan olahraga penyandang disabilitas di Vietnam.
Di bawah kepemimpinan Pelatih Bao Ky, yang memiliki pengalaman bertahun-tahun dengan tim bowling Kota Ho Chi Minh, klub tersebut dengan cepat menjadi profesional dan menarik perhatian masyarakat.

Para Bowling Club lahir sebagai ruang terbuka di mana para penyandang disabilitas dapat berolahraga bersama, berbagi kegembiraan berolahraga, dan mendobrak batasan tak terlihat dalam kehidupan.
Saat ini, klub tersebut telah menarik lebih dari 30 anggota, termasuk penyandang disabilitas mobilitas, sindrom Down, dan autisme. Kegiatan berlangsung rutin pada siang hari, dari Senin hingga Kamis setiap minggu.

Meskipun dianggap sebagai olahraga yang mudah diakses, bowling tetap menjadi tantangan tersendiri bagi penyandang disabilitas. Meskipun tidak mengharuskan berlari, melompat, atau memantul dengan kuat, setiap gerakan membutuhkan konsentrasi, kesabaran, dan ketangkasan yang tinggi. Saat memasuki kompetisi, keterbatasan fisik akan terlihat lebih jelas, sehingga upaya setiap atlet untuk mengatasinya menjadi lebih berharga.

Tujuan klub ini bukan hanya untuk menciptakan sebuah gerakan. Menurut Pelatih Bao Ky, atlet-atlet berbakat dan potensial akan dipilih untuk bergabung dengan tim Kota Ho Chi Minh dan berpartisipasi dalam turnamen nasional dan internasional.
“Kami berharap dapat mengembangkan klub ini menjadi pusat pelatihan profesional, di mana para penyandang disabilitas tidak hanya berolahraga untuk meningkatkan kesehatan mereka, tetapi juga memiliki kesempatan untuk berkompetisi, melangkah lebih jauh, dan bersaing dengan teman-teman internasional,” ujar Pelatih Bao Ky.

Klub ini juga menarik banyak atlet disabilitas dari cabang olahraga lain. Di antaranya adalah Nguyen Hong Loi, seorang "perenang" veteran dari komunitas olahraga disabilitas Vietnam. Ia percaya bahwa bowling telah membawa sumber inspirasi baru, yang mengobarkan kembali semangat olahraga di komunitas tersebut.
"Sebagai perenang yang mencoba bowling, saya merasa sangat bersemangat dan antusias dengan olahraga baru ini. Dari cara memegang bola hingga melemparnya ke arah yang benar, itu adalah proses pembelajaran yang menantang dan membutuhkan banyak konsentrasi. Pengalaman ini membuat saya mengenang kembali hari-hari pertama saya di olahraga ini," ujar Nguyen Hong Loi.

Gambar kaki palsu yang dilepas dan ditempatkan rapi di sudut kecil di sisi arena bowling. Bagi banyak anggota klub, saat mereka melangkah ke lapangan bowling juga merupakan saat mereka mengesampingkan sejenak kompleks tubuh dan keterbatasan pribadi mereka untuk hidup seperti orang lain.

Saat bola bergulir dan sorak sorai bergemuruh, tak seorang pun peduli dengan kursi roda, kaki palsu, atau lengan yang hilang. Semua orang adalah atlet sejati, berusaha sebaik mungkin, menikmati olahraga, dan mendapatkan kembali kepercayaan diri.

Di momen perayaan setelah lemparan yang sukses, tepuk tangan dan senyum cerah bergema sebagai penegasan bahwa: olahraga tidak hanya membantu meningkatkan kebugaran fisik tetapi juga menghubungkan, menemani, dan memotivasi satu sama lain untuk melampaui batas, menuju arena profesional di masa depan.

Bapak Nguyen Quoc Trung (Distrik Binh Tan) biasanya datang lebih awal ke klub. Duduk di kursi roda, ia dengan cermat memilih bola terbaik untuk dirinya dan teman-temannya berlatih.
"Saya mengetahui tentang klub ini melalui pengumuman Pusat Pelatihan Olahraga Kota Ho Chi Minh. Awalnya, saya hanya ingin mencobanya, tetapi setelah beberapa sesi latihan, saya merasa seperti menemukan keluarga baru. Di sini, kami bisa bertemu, berlatih, dan saling menyemangati. Saya berharap kota ini akan memiliki lebih banyak taman bermain seperti ini untuk komunitas disabilitas," ujar Nguyen Quoc Trung dengan penuh semangat.

Dalam beberapa tahun terakhir, gerakan olahraga bagi penyandang disabilitas di Kota Ho Chi Minh telah menunjukkan banyak tanda perbaikan. Pihak berwenang di semua tingkatan dan komunitas sosial semakin memperhatikan dan memberikan dukungan praktis kepada penyandang disabilitas.

Munculnya tempat-tempat olahraga seperti Klub Bowling untuk penyandang disabilitas merupakan tanda positif bahwa masyarakat semakin memperhatikan dan menciptakan kondisi bagi komunitas disabilitas. Bukan sekadar tempat untuk berolahraga, tempat-tempat seperti ini juga membuka pintu koneksi, membantu para disabilitas membangun komunitas, mendapatkan kembali kepercayaan diri, dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Para Bowling Club buka dari Senin sampai Kamis dari jam 12 siang sampai jam 2 siang dan sepenuhnya gratis.
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/cau-lac-bo-bowling-cho-nguoi-khuet-tat-dau-tien-tai-viet-nam-20250718184041524.htm






Komentar (0)