Distribusi skor menjadi dasar pertimbangan dan acuan kandidat sebelum menentukan pilihan universitas.
Setelah itu, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan juga akan menyelenggarakan konferensi informasi Komite Pengarah Nasional Ujian Kelulusan Sekolah Menengah Atas Tahun 2025 dan tim analisis distribusi nilai.
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan diperkirakan akan mengumumkan nilai ujian kelulusan SMA pada pukul 8 pagi tanggal 16 Juli. Calon siswa dapat melihat nilai mereka di VTV Times.
Setelah mengetahui skornya, kandidat dapat menghitung skor kelulusan SMA pada tahun 2025.
Nilai pengakuan kelulusan tahun 2025 meliputi nilai mata pelajaran yang diikuti para kandidat dalam ujian (mencakup 50%); nilai rata-rata (IPK) selama bertahun-tahun di sekolah menengah atas (mencakup 50%) dan poin prioritas serta poin insentif, jika ada.

Ujian kelulusan SMA berlangsung pada 26-27 Juni dengan lebih dari 1,16 juta peserta. Dari jumlah tersebut, hampir 1,14 juta peserta mengikuti ujian di bawah program pendidikan umum yang baru (2018) dan lebih dari 26.700 mengikuti ujian di bawah program lama (2006).
Calon peserta didik dalam program baru ini akan mengambil dua mata pelajaran wajib: Sastra dan Matematika, dan dua mata pelajaran pilihan dari mata pelajaran berikut: Kimia, Fisika, Biologi, Sejarah, Geografi, Pendidikan Ekonomi dan Hukum, Teknologi Informasi, Teknologi Pertanian, Teknologi Industri, dan Bahasa Asing (7 bahasa).
Kandidat yang mengikuti program lama mengikuti tes Sastra, Matematika, Bahasa Asing, dan tes opsional Ilmu Pengetahuan Alam (Kimia, Fisika, Biologi) atau Ilmu Pengetahuan Sosial (Sejarah, Geografi, Pendidikan Kewarganegaraan).
Nilai acuan universitas akan diumumkan sebelum pukul 5:00 sore pada tanggal 22 Agustus.

Sumber: https://baolaocai.vn/chieu-nay-157-cong-bo-pho-diem-thi-tot-nghiep-thpt-2025-post648748.html
Komentar (0)