Pakar: Ada cara khusus memasak telur yang sangat bergizi

Memasak telur dengan microwave adalah salah satu cara paling sehat untuk memasaknya, kata seorang ahli gizi. Teknik memasak ini memiliki banyak manfaat, membantu Anda menyerap lebih banyak nutrisi.

Telur yang dimasak dalam microwave bisa sangat bergizi, kata ahli gizi Angel Luk, dari College of Nutritionists of British Columbia (Kanada), anggota Asosiasi Ahli Diet Kanada, menurut situs berita kesehatan Health Digest.

Dan di sini, ahli gizi Angel Luk menjelaskan alasannya:

Telur merupakan makanan yang familiar dan bergizi.

Foto: AI

Waktu memasak lebih singkat untuk retensi nutrisi yang lebih baik

Ketika ditanya mengapa memasak telur dengan microwave merupakan metode memasak sehat yang populer, Luk menjawab: Telur mengandung nutrisi yang sensitif terhadap panas, termasuk vitamin A, E, dan karotenoid. Waktu memasak dengan microwave biasanya lebih singkat, sehingga secara teori, metode ini seharusnya mempertahankan lebih banyak nutrisi daripada waktu memasak yang lebih lama dengan metode lain. Sebuah studi tahun 2014 yang diterbitkan dalam Journal of Food Chemistry menemukan bahwa semakin lama telur dimasak, semakin sedikit vitamin D3 yang tertahan. Hal ini penting, karena mengonsumsi telur merupakan salah satu cara untuk memenuhi kebutuhan vitamin D3 tubuh.

Eksperimen menunjukkan bahwa metode memasak yang relatif singkat seperti merebus dan menggoreng telur dapat mempertahankan hingga 88% vitamin D3. Sebaliknya, memanggang telur selama 40 menit hanya mempertahankan 39-45% vitamin D3, sekitar setengahnya dibandingkan metode memasak singkat.

Memasak telur dalam microwave bahkan lebih cepat, sehingga lebih banyak vitamin D3 yang tertahan. Nutrisi lain mungkin juga lebih terjaga, menurut Health Digest.

Telur yang dimasak dalam microwave bisa sangat bergizi

Foto: AI

Menggoreng telur dalam microwave membutuhkan lebih sedikit minyak

Keuntungan lain dari memanaskan telur dalam microwave, catat Luk: Minyak yang digunakan lebih sedikit karena hanya perlu menyemprotkan sedikit minyak pada wadah tahan microwave, sedangkan menggoreng telur memerlukan lebih banyak minyak.

Selain itu, ia menyarankan untuk memeriksa ulang guna memastikan telur sudah matang sepenuhnya, karena microwave dapat memasak makanan secara tidak merata.

Untuk membuat telur mata sapi di microwave, letakkan telur di piring tahan microwave dan buat beberapa lubang di kuning telurnya agar tidak meledak. Kemudian, panaskan dengan daya tinggi selama 30 hingga 40 detik. Periksa apakah sudah matang. Jika belum matang, balikkan dan panaskan dalam microwave selama 10 detik hingga matang. Untuk membantu mendistribusikan panas secara merata, taburkan sedikit garam di dasar piring. Garam membantu menyerap energi gelombang mikro, catat Luk.

Telur juga dapat dikocok dengan paprika potong dadu, bayam cincang, wortel parut, daging tanpa lemak matang yang dipotong dadu atau diparut, atau ditaburi sedikit keju untuk membuat telur dadar.

Demi keamanan, jangan pernah memanaskan telur dalam microwave dengan cangkangnya, ujar Luk. Saat cangkang memanas, tekanan di dalamnya meningkat. Hal ini dapat menyebabkan cangkang meledak, yang bisa berbahaya, termasuk menyebabkan cedera wajah atau mata.

Foto: AI Memasak telur dalam microwave bahkan lebih cepat, sehingga lebih banyak vitamin D3 yang dapat dipertahankan. Nutrisi lainnya juga dapat terjaga lebih baik.

Thien Lan

Source: https://thanhnien.vn/chuyen-gia-co-mot-cach-nau-trung-dac-biet-bo-duong-185250718220854171.htm