Saat cuaca dingin, keluarga dapat menggunakan kipas pemanas di kamar mandi atau kamar tidur untuk mencegah anak-anak masuk angin. Namun, pemanas dan kipas pemanas sering kali menyebabkan rasa pengap, kesulitan bernapas, bahkan kulit kering dan terbakar sinar matahari.
Orang tua sebaiknya memilih produk yang aman dari segi bahan dan pemasangan. Jika keluarga Anda lebih mampu secara finansial , Anda dapat menggunakan pemanas inframerah untuk bayi Anda di kamar mandi, atau menggunakan AC dua arah daripada menggunakan perangkat lain seperti pemanas kipas atau pemanas ruangan.
Saat menggunakan pemanas kipas, orang tua sebaiknya tidak menyalakan dan mematikan kipas terlalu tiba-tiba. Kipas angin harus diletakkan di tempat yang stabil, tidak di dekat tempat tidur, tirai, atau kelambu. Untuk mencegah kulit kering, orang tua dapat mengoleskan pelembap pada anak-anak mereka.
Jika terjadi luka bakar yang tidak disengaja, dinginkan luka dengan merendamnya atau meletakkannya di bawah air bersih yang mengalir. Kemudian, tutup luka dengan perban bersih secara perlahan untuk menghindari goresan atau erosi pada luka bakar, sehingga mengurangi risiko infeksi. Keluarga pasien kemudian harus membawa pasien ke fasilitas medis untuk mendapatkan perawatan darurat.
Jangan sekali-kali menggunakan kompor arang karena gas CO dapat menyebabkan keracunan dan mati lemas.
Dr. Nguyen Thai Ngoc Minh
Departemen Resusitasi Gawat Darurat, Rumah Sakit Luka Bakar Nasional Le Huu Trac ( Hanoi )
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)