Menurut keterangan keluarga, sebelum dirawat di rumah sakit, pasien VTH mengalami gejala sakit kepala selama beberapa hari, sudah minum obat namun tidak kunjung membaik.
Setelah dibawa ke Rumah Sakit Persahabatan Viet Tiep, pasien menjalani tes klinis dan pemindaian MRI, hasilnya menunjukkan bahwa pasien memiliki meningioma yang sangat besar di fossa temporal kiri, berukuran sekitar 50mm x 70mm.
Tumor otak perlu dideteksi dini untuk pengobatan (sumber foto internet).
Menyadari bahwa ini adalah kasus yang sulit, tumor terletak dalam dan telah menyerang sinus kavernosus dan selubung arteri karotis interna, para dokter di Departemen Bedah Kranio-Spinal berkonsultasi dan memutuskan untuk melakukan operasi pengangkatan tumor.
Operasi berlangsung selama 8 jam dan berhasil. Para dokter membuka tengkorak, dura mater, dan mengupas korteks serebral untuk mengekspos tumor. Mereka kemudian menggunakan mikroskop untuk mengangkat seluruh tumor, memastikan keamanan area otak yang sehat.
Satu hari setelah operasi, pasien sudah sepenuhnya sadar, makan dan minum sendiri, serta mulai berlatih duduk dan berjalan.
Dr. Dang Viet Son, Kepala Departemen Bedah Kranial-Tulang Belakang, mengatakan: "Tumor di otak pasien sangat besar, tumbuh jauh ke dalam jaringan otak, dan terletak di area yang dekat dengan banyak sistem pembuluh darah, sehingga risiko pendarahan selama operasi sangat tinggi.
Namun, dengan koordinasi yang erat antara dokter bedah dan ahli anestesi, operasi itu berhasil.
Pasien VTH dibawa ke rumah sakit untuk operasi tepat waktu, membantu mengurangi risiko komplikasi.
Pada tumor otak yang sudah besar, pasien perlu segera dilakukan pembedahan untuk mengangkat tumor tersebut, karena tumor yang membesar akan menekan dan menimbulkan gejala klinis seperti: sakit kepala, mual, pandangan kabur, kelemahan atau kelumpuhan pada separuh tubuh, kejang-kejang, gangguan sensorik dan yang lebih gawat dapat menimbulkan kehilangan kesadaran, koma bahkan kematian.
Melalui kasus pasien VTH, dr. Dang Viet Son menganjurkan agar bila timbul gejala sakit kepala berkepanjangan disertai perubahan kepribadian dan defisit motorik, pasien segera memeriksakan diri ke rumah sakit yang dapat mendiagnosis tumor otak agar dapat dideteksi dan diobati secara dini, sehingga tidak terjadi komplikasi yang tidak diinginkan.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)