Perdana Menteri Narendra Modi menyatakan optimismenya bahwa India akan mencapai target ekspor tekstil senilai $100 miliar pada tahun 2030.
Pada acara Bharat Tex 2025, pameran tekstil terbesar di India, Perdana Menteri India Narendra Modi menyatakan bahwa India saat ini merupakan eksportir tekstil terbesar keenam di dunia , dengan omzet ekspor mencapai 35 miliar dolar AS. Target negara di masa mendatang adalah melipatgandakan angka tersebut dan mencapai omzet ekspor sebesar 100 miliar dolar AS pada tahun 2030.
Perdana Menteri Modi menekankan dukungan pemerintah melalui inisiatif-inisiatif seperti Misi Kapas yang telah berkontribusi pada pertumbuhan industri tekstil dalam negeri. Ia optimistis bahwa dengan antusiasme dan upaya dari seluruh pemangku kepentingan, target tersebut dapat tercapai lebih cepat dari yang diperkirakan.
Perdana Menteri India mengatakan bahwa selama dekade terakhir, investasi langsung asing (FDI) di industri tekstil India telah berlipat ganda, yang mencerminkan kebijakan negara yang konsisten dan upaya tanpa henti.
| India Bertujuan untuk Memproduksi Serat Karbon Berkualitas Tinggi - Sumber: Economictimes | 
Bapak Modi juga memuji pameran Bharat Tex yang meriah, yang diselenggarakan di New Delhi dari tanggal 14 hingga 17 Februari. Pameran ini merupakan acara terbesar di industri tekstil, yang menampilkan seluruh ekosistem tekstil. Beliau mengatakan bahwa acara ini menjadi platform penting untuk mendorong kolaborasi dan kemitraan di antara para pembuat kebijakan, CEO, dan pemimpin industri tekstil global.
Selain itu, pemerintah India juga sedang menjalankan inisiatif besar seperti “Misi Produktivitas Kapas” untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan dalam pertanian kapas, yang memberi manfaat bagi jutaan petani.
Perdana Menteri Narendra Modi mencatat bahwa India sedang bergerak menuju produksi serat karbon berkualitas tinggi dan juga berupaya menciptakan tenaga kerja terampil untuk industri tekstil. "Kami berfokus pada tekstil teknis; India semakin menunjukkan kehadirannya di sektor ini," ujarnya.
Perdana Menteri menguraikan visi 5F untuk industri tekstil dalam negeri, yang meliputi: dari pertanian menjadi benang; dari benang menjadi pabrik; dari pabrik menjadi produk fesyen; dari produk fesyen menjadi ekspor. Beliau mengatakan bahwa visi tersebut menciptakan peluang baru bagi petani, penenun, desainer, dan pedagang, yang berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan ekonomi India.
[iklan_2]
Sumber: https://congthuong.vn/det-may-an-do-dat-muc-tieu-xuat-khau-100-ty-usd-vao-nam-2030-374647.html






![[Foto] Kongres Emulasi Patriotik ke-5 Komisi Inspeksi Pusat](https://vphoto.vietnam.vn/thumb/1200x675/vietnam/resource/IMAGE/2025/10/27/1761566862838_ndo_br_1-1858-jpg.webp)

















![[Foto] Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man menerima Ketua DPR Uzbekistan Nuriddin Ismoilov](https://vphoto.vietnam.vn/thumb/1200x675/vietnam/resource/IMAGE/2025/10/27/1761542647910_bnd-2610-jpg.webp)
![[Foto] Komite Partai di Badan Pusat Partai merangkum pelaksanaan Resolusi No. 18-NQ/TW dan arahan Kongres Partai](https://vphoto.vietnam.vn/thumb/1200x675/vietnam/resource/IMAGE/2025/10/27/1761545645968_ndo_br_1-jpg.webp)






















![[Foto] Perdana Menteri menghadiri KTT ASEAN-Tiongkok ke-28](https://vphoto.vietnam.vn/thumb/402x226/vietnam/resource/IMAGE/2025/10/28/1761624895025_image-2.jpeg)



























Komentar (0)