Pada pagi hari tanggal 11 September, dalam rangka kunjungan kenegaraannya ke Vietnam, Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn menghadiri Forum Vietnam-Australia tahunan ketiga, yang diselenggarakan bersama oleh Akademi Politik Nasional Ho Chi Minh dan Kedutaan Besar Australia di Vietnam. Turut hadir Profesor Dr. Nguyen Xuan Thang, anggota Politbiro, Direktur Akademi Politik Nasional Ho Chi Minh, dan Ketua Dewan Teoritis Pusat.
Dengan tema "Membangun Layanan Sipil Elit di Era Baru Pembangunan", Forum ini telah menjadi tempat pertemuan penting bagi para pemimpin, pembuat kebijakan, akademisi, dan pakar inovasi dari berbagai bidang. Para delegasi bertukar dan berbagi pengalaman tentang reformasi kelembagaan, peningkatan tata kelola nasional, dan modernisasi layanan sipil.
| Profesor, Dr. Nguyen Xuan Thang, anggota Politbiro, Direktur Akademi Politik Nasional Ho Chi Minh , Ketua Dewan Teoritis Pusat. (Foto: VNA) |
Dalam pidato pembukaannya, Profesor Dr. Nguyen Xuan Thang menekankan semakin dalamnya dan kepercayaan yang terjalin dalam Kemitraan Strategis Komprehensif Vietnam-Australia. Beliau menegaskan bahwa untuk mencapai tujuan menjadi negara maju dan berpenghasilan tinggi pada tahun 2045, Vietnam memandang reformasi administrasi dan pembangunan aparatur sipil negara yang elit sebagai terobosan strategis. Tim ini harus terdiri dari kader dan aparatur sipil negara yang memiliki kualitas, kapasitas, prestise, integritas, profesionalisme, dinamisme, kreativitas, dan dedikasi yang memadai untuk mengabdi kepada Tanah Air dan rakyat.
Sebagai pelopor reformasi administrasi, Australia telah membangun banyak model efektif: mulai dari administrasi publik berbasis bukti, layanan publik yang transparan dan adil, hingga penerapan data dan teknologi digital dalam perancangan, implementasi, dan pemantauan kebijakan. Semua ini merupakan pengalaman berharga yang dapat dijadikan acuan bagi Vietnam dalam proses inovasi tata kelola nasional.
| Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn. (Foto: VNA) |
Berbicara di Forum tersebut, Gubernur Jenderal Australia Sam Mostyn sangat mengapresiasi kerja sama efektif Kemitraan Strategis Komprehensif Vietnam-Australia, dan menekankan bahwa kedua negara akan terus berkoordinasi untuk mengatasi tantangan bersama seperti perubahan iklim, transisi energi, perdagangan global, pertumbuhan ekonomi, dan kesetaraan gender. Beliau mengatakan bahwa reformasi sektor publik merupakan kunci bagi Vietnam untuk mewujudkan visinya menjadi negara berpenghasilan tinggi pada tahun 2045, dan tema Forum ini mencerminkan semangat tersebut.
Dalam rangka peringatan 80 tahun Hari Nasional Vietnam, Gubernur Jenderal Sam Mostyn mengungkapkan kekagumannya atas perjalanan pembangunan Vietnam yang tangguh dan pencapaian-pencapaian gemilang selama delapan dekade terakhir, menyebutnya sebagai kisah inspiratif tentang vitalitas dan kemampuan beradaptasi. Forum tahun ini juga menandai tonggak sejarah dalam meninjau kemajuan sejak hubungan Vietnam-Australia ditingkatkan pada tahun 2024, sekaligus menegaskan kembali visi bersama untuk kawasan yang damai, sejahtera, dan mandiri.
| Para delegasi mengunjungi area pameran di Forum. (Foto: VNA) |
Diskusi berfokus pada prioritas reformasi Vietnam seperti reformasi hukum, transformasi digital, integrasi internasional, dan pengembangan sektor swasta. Acara ini mengapresiasi kemitraan jangka panjang Australia dalam pengembangan kapasitas sektor publik dan sumber daya manusia. Khususnya, tiga pemimpin senior di sektor publik Australia: Bapak Barry Sterland (Komisaris Produktivitas), Ibu Jo Talbot (Wakil Ketua Komisi Layanan Publik), dan Bapak Marcel Van Kints (Direktur Biro Statistik) berbagi banyak strategi praktis, dengan fokus pada inovasi digital, pembuatan kebijakan berbasis data, dan pengembangan kapasitas kelembagaan. Kontribusi ini menyoroti bagaimana kedua negara bekerja sama untuk menemukan solusi atas tantangan bersama, menuju pembangunan layanan publik yang cerdas, gesit, dan siap menghadapi masa depan.
Sumber: https://thoidai.com.vn/dien-dan-viet-nam-australia-2025-thuc-day-xay-dung-nen-cong-vu-uu-tu-trong-ky-nguyen-moi-216245.html






Komentar (0)