Pada tanggal 4 November, sumber dari surat kabar Thanh Nien mengkonfirmasi bahwa Kepolisian Kota Thu Duc (Kota Ho Chi Minh) sedang berkoordinasi dengan unit terkait untuk menyelidiki perkelahian yang melibatkan tembakan yang terjadi di daerah tersebut, yang mengakibatkan satu orang terluka dan membutuhkan perawatan medis darurat.
Menurut informasi awal, insiden tersebut terjadi pada pukul 04.00 pada tanggal 2 November di sebuah pub di Jalan B Trưng Trắc, Bangsal 7 (Bangsal Hiệp Bình Chánh, Kota Thủ Đức).
Pada saat itu, sekelompok tiga orang sedang duduk dan makan di dalam sebuah pub ketika mereka tiba-tiba diserang oleh sekelompok lain yang terdiri dari sekitar 10 pemuda yang menyerbu masuk sambil berteriak dan membuat keributan. Selama perkelahian antara kedua kelompok tersebut, orang-orang ini melepaskan tembakan.
Setidaknya satu korban mengalami cedera kaki akibat luka tembak. Korban dibantu oleh warga setempat dan dibawa ke rumah sakit; kondisinya kini stabil.
Setelah menerima laporan, tim investigasi Kepolisian Kota Thu Duc tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan, mengambil keterangan dari saksi, dan mengambil rekaman kamera keamanan.
Pada sore hari tanggal 4 November, sumber dari surat kabar Thanh Niên melaporkan bahwa, setelah penyelidikan, polisi telah menangkap beberapa orang yang terlibat dan menyita dua senjata api untuk pemeriksaan forensik. Penyebab awalnya diyakini sebagai perselisihan yang berawal dari hutang.
Para tersangka yang ditahan oleh Satuan Investigasi Kepolisian Kota Thu Duc meliputi Dang Quoc Huy (23 tahun), Chau Tuan Kiet (20 tahun), Son Nguyen Hoang Minh (23 tahun), Ngo Thanh Trung (23 tahun, semuanya berdomisili di Kota Thu Duc) dan 6 orang lainnya untuk penyelidikan terkait tindakan penembakan dan melukai orang lain, serta tindakan kepemilikan senjata.
Korban dalam insiden tersebut adalah Ibu GTQN (30 tahun, tinggal di provinsi Thua Thien Hue ), pemilik pub tempat perkelahian terjadi. Saat itu, Ibu N. sedang duduk di meja minum bersama teman-temannya ketika sekelompok pelanggan tiba dengan mobil. Ibu N. mengira mereka adalah pelanggan dan berlari untuk menyapa mereka. Tiba-tiba, kelompok tersebut menodongkan senjata ke arahnya dan menembaknya di kaki. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Kota Thu Duc untuk perawatan darurat. Saat tiba di rumah sakit, peluru masih bersarang di kaki kirinya.
Tautan sumber






Komentar (0)