Harga emas dunia hari ini tercatat di Kitco pada 2.679 USD/ons, turun 38 USD/ons dibandingkan pagi ini.
Harga emas turun karena para investor bergegas mengambil keuntungan setelah harga logam mulia tersebut terus naik dan mencapai titik tertinggi dalam lima minggu terakhir di awal sesi.
Meskipun investor tetap optimis dalam jangka pendek, harga dapat mengalami koreksi menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve (Fed) AS karena tekanan aksi ambil untung, menurut analis pasar OANDA, Zain Vawda.
Vawda mengatakan pasar akan mencermati setiap informasi arah mengenai kebijakan AS di masa mendatang, yang akan krusial dalam menentukan keberlanjutan reli pasar berikutnya.
Harga emas turun tajam. (Foto: Cong Hieu).
Saat ini, menurut alat FedWatch CME, kemungkinan Bank Sentral AS akan memangkas suku bunga pada pertemuan kebijakan minggu depan adalah 98%.
Pergerakan harga emas hari ini
+ Harga emas domestik
Pada pukul 06.00 WIB tanggal 13 Desember, harga emas batangan di Doji dan SJC tercatat sebesar 84,8 - 87,3 juta VND/tael (beli - jual), naik 400.000 VND/tael dibandingkan dini hari tadi.
Sementara itu, harga cincin emas saat ini dicatatkan Doji sebesar 84,8 - 85,9 juta VND/tael, naik 200.000 VND/tael.
+ Harga emas internasional
Harga emas dunia yang tercatat di Kitco berada di level 2.679 USD/ons, turun 38 USD/ons dibandingkan pagi ini. Harga emas berjangka terakhir diperdagangkan di level 2.681 USD/ons.
Prakiraan harga emas
Goldman Sachs baru-baru ini mempertahankan proyeksinya bahwa harga emas dapat mencapai $3.000 per ons pada akhir tahun 2025, meskipun dolar AS tetap kuat. Hal ini menunjukkan keyakinan terhadap pertumbuhan harga emas dalam jangka panjang.
Menurut analis di Heraeus Precious Metals, harga emas pada tahun 2025 akan berfluktuasi antara $2.450 dan $2.950 per ons, didukung oleh pembelian bank sentral, meskipun lebih sedikit daripada tahun 2024, bersama dengan ketegangan geopolitik di Ukraina dan Timur Tengah.
Banyak pakar memperkirakan harga emas akan berfluktuasi antara $2.647 dan $2.760 per ons dalam jangka pendek. Faktor-faktor seperti imbal hasil obligasi AS dan kondisi ekonomi global akan berdampak positif pada harga emas.
[iklan_2]
Sumber: https://vtcnews.vn/gia-vang-hom-nay-13-12-nha-dau-tu-chot-loi-vang-lao-doc-ar913335.html






Komentar (0)