Juru bicara Harry dan Meghan mengatakan bahwa keduanya dikejar oleh paparazzi New York, hampir mengalami kecelakaan, dan membahayakan orang-orang di jalan.
"Semalam, Duke dan Duchess of Sussex beserta ibu mereka, Ragland, dikejar-kejar secara berbahaya oleh paparazzi yang agresif," kata juru bicara Harry dan Meghan dalam sebuah pernyataan hari ini terkait peristiwa 16 Mei.
Juru bicara tersebut mengatakan pengejaran di jalanan New York berlangsung hampir dua jam, hampir menyebabkan tabrakan dengan kendaraan lain, pejalan kaki, dan dua petugas polisi.
Pangeran Harry dan Meghan Markle meninggalkan sebuah acara di New York, AS, pada malam hari tanggal 16 Mei. Foto: Bestimage
Sebuah sumber yang dekat dengan Harry dan Meghan menggambarkan sekitar enam mobil membuntuti kendaraan pasangan itu, dan pengejaran tersebut bisa saja mengakibatkan kecelakaan fatal. Harry dan Meghan berada di New York saat itu untuk menghadiri upacara penghargaan.
Hubungan Harry dengan media sudah lama tegang. Dia menyalahkan campur tangan media dalam kehidupan pribadinya atas kematian ibunya, Putri Diana, yang meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris pada tahun 1997 saat melarikan diri dari paparazzi.
Harry dan istrinya meninggalkan keluarga kerajaan Inggris pada tahun 2020 dan pindah ke AS. Duke dan Duchess of Sussex menghasilkan uang melalui kontrak penerbitan buku dan film dokumenter. Memoar Harry, Spare, yang diterbitkan awal tahun ini, mengungkap banyak informasi tentang kehidupan kerajaan Inggris, dengan fokus pada konflik antara Harry dan saudara laki-lakinya, William.
Harry kembali ke Inggris bulan ini untuk penobatan Raja Charles III. Namun, ia hanya menghadiri upacara utama di Westminster Abbey, bukan resepsi resmi dan sesi foto di Istana Buckingham bersama keluarga kerajaan. Ia segera kembali ke AS untuk merayakan ulang tahun putranya yang berusia 4 tahun.
Ngoc Anh (Menurut AFP )
Tautan sumber






Komentar (0)