Turnamen tahun ini mempertemukan lebih dari 150 pemain putra dan putri dari 17 provinsi, kota, dan sektor di seluruh negeri, termasuk: Kota Ho Chi Minh, Hanoi , Da Nang, Hai Phong, Angkatan Darat, Bac Ninh, Dien Bien, Dong Thap, Hung Yen, Ninh Binh, Quang Ngai, Quang Tri, Lam Dong, Kota Hue, Tay Ninh, Tuyen Quang, dan provinsi tuan rumah Dong Nai.

Para pemain berkompetisi dalam lima kategori: tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Turnamen tahun ini dijamin akan seru dengan partisipasi para pemain top Vietnam seperti: Nguyen Tien Minh, Le Duc Phat, Nguyen Hai Dang (tunggal putra), Nguyen Thuy Linh, Tran Thi Phuong Thuy, Vu Thi Trang (tunggal putri), Tran Dinh Manh, Nguyen Dinh Hoang, Pham Van Hai, Than Van Anh, Pham Thi Khanh, Pham Thi Dieu Ly, Nguyen Tien Tuan (ganda),...
Khususnya, dalam nomor tunggal putri, pemain nomor satu Vietnam, Nguyen Thuy Linh dari provinsi tuan rumah Dong Nai, dianggap sebagai pesaing terkuat.
Pemain kelahiran 1997 ini juga merupakan kandidat kuat untuk kejuaraan tersebut dan ia bertekad untuk mempertahankan gelar tunggal putri yang diraihnya pada tahun 2024.

Di nomor tunggal putra, dua pemain peringkat teratas adalah Duc Phat dan Hai Dang. Selain itu, legenda Nguyen Tien Minh juga ikut bertanding, yang menjanjikan lawan yang tangguh.
Pihak penyelenggara menyatakan bahwa turnamen ini adalah yang terpenting dalam sistem bulu tangkis nasional, yang menampilkan pemain-pemain top.
Turnamen ini juga memberikan kesempatan bagi para pemain untuk berinteraksi, belajar, dan meningkatkan keterampilan profesional mereka, serta berkontribusi pada pengembangan bulu tangkis di Vietnam.
Pada saat yang sama, kompetisi ini merupakan kesempatan bagi provinsi Dong Nai untuk mempromosikan citra, sumber daya manusia, serta potensi dan keunggulannya untuk pembangunan sosial -ekonomi.
Turnamen akan berlanjut hingga 16 Agustus dengan babak final di semua kategori.
Sumber: https://baovanhoa.vn/the-thao/hon-150-tay-vot-thi-dau-giai-vo-dich-cau-long-ca-nhan-quoc-gia-2025-160382.html






Komentar (0)