Sementara itu, seorang pejabat senior Israel mengatakan Kamis malam bahwa perundingan terakhir di Kairo mengenai gencatan senjata Gaza telah berakhir dengan jalan buntu, yang berarti Israel akan melanjutkan operasi di Rafah dan bagian lain Jalur Gaza sesuai rencana.
Sebuah lokasi yang dibom di Rafah, Gaza pada 8 Mei 2024. Foto: Reuters
Sementara itu, Bapak Netanyahu mengatakan tentang kemungkinan AS memangkas bantuan militer ke Israel jika Israel menyerang Rafah: "Jika demikian, kami akan berjuang mati-matian. Tapi kami punya lebih dari sekadar kuku."
Sementara itu, kelompok militan Hamas dan Jihad Islam mengatakan pejuang mereka menembakkan rudal anti-tank dan mortir ke tank-tank Israel yang berkumpul di pinggiran Rafah.
Penduduk dan pekerja medis di Rafah, wilayah perkotaan terbesar di Gaza yang tidak diduduki oleh pasukan darat Israel, mengatakan serangan udara Israel di dekat sebuah masjid menewaskan sedikitnya tiga orang dan melukai lainnya di bagian timur wilayah itu.
Tank-tank Israel dan peralatan militer berat lainnya telah mendekati kota Rafah, dan dapat memasuki kota itu kapan saja. Foto: AFP
Rekaman video dari lokasi kejadian menunjukkan menara masjid hancur dan dua jenazah terbungkus selimut. Serangan udara Israel lainnya terhadap dua rumah di lingkungan Sabra, Rafah, menewaskan sedikitnya 12 orang, termasuk perempuan dan anak-anak.
Di antara mereka yang tewas adalah seorang komandan senior brigade pemberontak Al-Mujahedeen dan keluarganya, serta keluarga pemimpin kelompok lainnya, menurut dokter dan kelompok tersebut.
Israel mengatakan militan Hamas bersembunyi di Rafah, yang populasinya telah membengkak hingga lebih dari 1 juta setelah warga Palestina melarikan diri dari perang yang menyebabkan sebagian besar Gaza hancur.
Juru bicara angkatan bersenjata Israel, Laksamana Muda Daniel Hagari, mengatakan tentara Israel memiliki semua persenjataan yang diperlukan untuk operasi di Rafah. Saat ini, sejumlah besar tank dan pasukan Israel berada di dekat perbatasan Rafah, dan dapat bergerak maju ke kota ini kapan saja.
Bui Huy (menurut Reuters, AFP, CNA)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/israel-tang-cuong-ban-pha-rafah-dam-phan-be-tac-va-cuoc-tien-quan-sap-dien-ra-post294890.html






Komentar (0)