Beberapa permen mungkin mengandung serat buatan atau ekstrak tumbuhan, tetapi tidak dapat sepenuhnya menggantikan buah dan sayur dalam pola makan. Mengapa demikian?
Saat ini, banyak iklan permen yang mengandung serat di internet, yang terkadang membuat banyak orang salah kaprah bahwa hanya dengan mengonsumsi permen saja sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan serat, tanpa perlu menambahkan sayur dan buah. Anggapan ini keliru dan dapat membahayakan kesehatan jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dapat dicerna oleh tubuh. Serat merupakan bagian penting dari pola makan, membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan, mencegah sembelit, mengontrol gula darah, dan mendukung penurunan berat badan. Ada dua jenis utama serat:
Serat larut, yang larut dalam air: dapat membantu menurunkan kadar gula darah sekaligus kolesterol darah. Makanan kaya serat larut antara lain oatmeal, biji chia, kacang-kacangan, buncis, lentil, apel, dan blueberry.
Serat tak larut, yang tidak larut dalam air: membantu makanan bergerak melalui sistem pencernaan, mendukung pergerakan usus yang teratur, dan mencegah sembelit. Makanan yang kaya serat tak larut antara lain produk gandum utuh (terutama dedak gandum), beras merah, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau seperti kale, almon, kenari, biji-bijian, dan buah-buahan yang dapat dimakan beserta kulitnya, seperti pir dan apel.
Kandungan serat pada sayuran, umbi-umbian, dan buah-buahan sangat beragam. Berikut adalah beberapa makanan umum dan total kandungan seratnya (per 100g makanan):

Mengapa suplemen serat tidak dapat menggantikan buah dan sayur?
Meskipun beberapa permen mungkin mengandung serat buatan atau ekstrak tumbuhan, permen tersebut tidak dapat sepenuhnya menggantikan sayur dan buah dalam pola makan karena:
1. Kekurangan nutrisi penting lainnya: Sayuran dan buah-buahan tidak hanya mengandung serat, tetapi juga menyediakan vitamin, mineral, dan antioksidan penting bagi tubuh. Sementara itu, suplemen serat seringkali tidak mengandung cukup nutrisi ini.
2. Kandungan gula tinggi : Kebanyakan permen mengandung gula, yang dapat meningkatkan risiko obesitas, diabetes, dan kerusakan gigi jika digunakan secara teratur.
3. Serat dalam permen mungkin kurang efektif: Serat alami dalam buah dan sayuran disertai dengan air dan senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan pencernaan, membantu tubuh menyerap nutrisi lebih baik daripada serat sintetis.
4. Efek negatif pada sistem pencernaan: Beberapa permen mengandung serat buatan yang dapat menyebabkan kembung dan gangguan pencernaan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Institut Gizi menganjurkan agar setiap orang mengonsumsi setidaknya 400 gram sayur dan buah per hari untuk memastikan kecukupan serat dan nutrisi penting.
Kebutuhan serat bagi tubuh
Menurut dokumen Kebutuhan Gizi yang Direkomendasikan untuk Orang Vietnam dan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), jumlah minimum serat yang dibutuhkan tubuh setiap hari adalah 20 - 22 g serat/hari.
Kebutuhan untuk makan sayur dan buah setiap hari
Institut Gizi merekomendasikan agar setiap orang mengonsumsi setidaknya 400 g sayur dan buah per hari untuk memastikan asupan serat dan nutrisi yang dibutuhkan. Tergantung pada kondisi masing-masing keluarga, porsinya dapat dibagi sebagai berikut:
- Sayuran hijau: Setidaknya 300g/hari
- Buah segar: Sekitar 100g/hari
Cara melengkapi serat dari makanan alami
Selain sayur dan buah, serat juga ditemukan dalam banyak makanan lain. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan serat harian Anda, Anda sebaiknya:
- Makanlah berbagai macam sayuran dan umbi-umbian seperti brokoli, kangkung, bayam, wortel...
- Tambahkan buah-buahan kaya serat seperti apel, pisang, pir, jeruk...
- Makan biji-bijian utuh seperti beras merah, oatmeal, roti gandum utuh
- Gunakan kacang-kacangan seperti kacang hijau, kacang hitam, lentil
Jadi, beberapa produk seperti suplemen serat bisa menjadi pilihan tambahan, tetapi tidak dapat menggantikan buah dan sayur dalam pola makan sehari-hari. Menjaga pola makan seimbang dengan makanan alami adalah cara terbaik untuk menjaga kesehatan jangka panjang. Bersikaplah cerdas dalam memilih makanan dan jangan tertipu oleh iklan!
Apoteker Magister Le Hong Dung
[iklan_2]
Source: https://giadinh.suckhoedoisong.vn/chuyen-gia-dinh-duong-keo-bo-sung-chat-xo-khong-the-thay-the-rau-cu-qua-172250308171945243.htm






Komentar (0)