Ramy Romany, seorang Egyptologist dan pembuat film, berbagi di podcast The Jordan Harbinger Show bahwa ia menderita penyakit misterius.
Semuanya bermula ketika ia membuka sebuah makam untuk acara Discovery Channel, Mummies Unwrapped. Di dalam makam kuno itu terdapat mumi seorang tokoh yang diyakini berasal dari Alkitab.
Ramy Romany, seorang Egyptologist, mengaku terjangkit penyakit misterius setelah membuka makam kuno di Mesir. (Foto: Ramy Romany)
Menurut naskah program, Ramy Romany memasuki ruang bawah tanah yang telah ditutup selama bertahun-tahun. Dialah yang membuka pintu dan masuk untuk memeriksa ular atau jebakan. Ramy Romany tidak percaya pada kutukan, jadi ia langsung menuruni tangga menuju ruang bawah tanah. Ruang bawah tanah itu sangat panjang dan berdebu.
Sekembalinya di Kairo, ia merasa tidak enak badan. Ramy Romany mengalami demam tinggi, suhu tubuhnya mencapai sekitar 42 derajat Celsius, dan ia mulai batuk berdarah. Romany juga berhalusinasi dan kondisinya kritis. Dokter meresepkan antibiotik dosis tinggi kepadanya.
Kesehatannya jauh lebih baik sekarang.
Menurut Ramy Romany, makam kuno di atas belum pernah dibuka selama 600 tahun. Dokter menduga penyebab penyakit Ramy Romany bisa jadi ular, kelelawar, atau debu di dalam makam.
Adipati Romani itu yakin ia berada di bawah "kutukan" Firaun. Ia mengatakan ia mungkin terjangkit infeksi jamur—penyakit umum di antara orang-orang yang memasuki makam kuno.
Menurut Ramy Romany, makam kuno ini belum dibuka selama 600 tahun. (Foto: Ramy Romany)
Pada bulan November 1922, arkeolog Inggris membuat sejarah ketika mereka menemukan makam Raja Tutankhamun (singkatnya Tut) di Lembah Para Raja di Mesir.
Kemudian, George Carnarvon, salah satu anggota tim arkeologi, meninggal mendadak karena penyebab yang tidak diketahui pada tahun 1923. Beberapa bulan kemudian, saudara laki-laki Carnavon, Aubrey Herbert, juga meninggal karena alasan yang sama.
Bahkan mereka yang tidak memasuki makam pun mengalami nasib sial. Diyakini bahwa ia terinfeksi jamur Aspergillus ketika ia membuka makam Firaun Tutankhamun.
Quoc Thai (Sumber: Dailymail)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)