Pada penerbangan VN56 yang berangkat pukul 18.55 (waktu setempat) tanggal 6 Juli, sekitar 9 jam setelah lepas landas, penumpang KL (warga negara Denmark), yang duduk di kursi 26E, menunjukkan tanda-tanda kesehatan yang tidak stabil. Awak pesawat mengumumkan untuk mencari bantuan medis dari penumpang yang memenuhi syarat dan melakukan pertolongan pertama.
Mengingat kondisi kesehatan penumpang, kapten pesawat memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di Bandara Kolkata (India) dan memberi tahu departemen darat untuk menyiapkan rencana bantuan medis. Pesawat mendarat dengan selamat di Kolkata, dan penumpang tersebut dipindahkan ke fasilitas medis setempat untuk pemantauan dan perawatan lebih lanjut bersama dua kerabat yang mendampinginya.

Setelah menyelesaikan prosedur yang diperlukan, penerbangan VN56 melanjutkan perjalanannya ke Hanoi pada pukul 15:43 (waktu setempat) pada tanggal 7 Juli.
Perwakilan maskapai mengatakan bahwa baru-baru ini, terdapat beberapa kasus penerbangan yang terpaksa melakukan pendaratan darurat untuk memberikan bantuan medis kepada penumpang. Khususnya, pada 5 Mei, penerbangan VN35 dari Hanoi ke Frankfurt (Jerman) juga melakukan pendaratan darurat di Bandara Erzurum (Turki); pada 16 Juni, penerbangan VN158 dari Da Nang ke Hanoi mendarat di Bandara Phu Bai (Hue); pada 30 Juni, penerbangan VN7569 dari Hanoi ke Nha Trang terpaksa mendarat di Da Nang.
Vietnam Airlines menyarankan penumpang untuk secara proaktif memantau dan menilai sendiri kondisi kesehatan mereka sebelum setiap perjalanan. Jika menemukan tanda-tanda yang tidak biasa, penumpang harus segera berkonsultasi dengan dokter dan mempertimbangkan untuk melanjutkan penerbangan demi keselamatan kesehatan.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/mot-chuyen-bay-cua-vietnam-airlines-ha-canh-khan-cap-xuong-san-bay-cua-an-do-de-cap-cuu-hanh-khach-post802851.html
Komentar (0)