![]() |
Salah satu bentuk penipuan ini melibatkan upaya memikat korban ke dalam hubungan romantis "virtual" dan kemudian meyakinkan mereka untuk menginvestasikan sejumlah besar uang di platform mata uang kripto palsu. Foto: NewsNation . |
Departemen Kehakiman AS juga mengatakan telah mendakwa pendiri konglomerat Kamboja dengan "penyembelihan babi," suatu bentuk penipuan yang sebagian besar didorong oleh kelompok kejahatan terorganisir Tiongkok yang memanfaatkan ketidakstabilan dan pemerintahan yang buruk di Myanmar, Kamboja, dan Laos.
Ini juga merupakan tindakan perampasan aset terbesar dalam sejarah Departemen Kehakiman. Dakwaan terhadap Chen Zhi, yang juga dikenal sebagai Vincent, dibuka di pengadilan federal di Brooklyn, New York.
Menurut dakwaan, Zhi diidentifikasi dalam catatan pengadilan sebagai pendiri dan ketua Prince Holding Group, konglomerat bisnis multinasional yang berpusat di Kamboja.
Di bawah arahannya, jaksa penuntut mengatakan sindikat tersebut dengan cepat berkembang menjadi salah satu organisasi kejahatan transnasional terbesar di Asia. Zhi masih buron.
Prince Group, yang beroperasi di lebih dari 30 negara, mengoperasikan “raket kerja paksa di seluruh Kamboja,” ungkap Kantor Kejaksaan AS dalam siaran pers.
"Penipuan investasi Prince Group telah menyebabkan kerugian miliaran dolar dan penderitaan yang tak terkira bagi para korban di seluruh dunia , termasuk di New York. Beberapa telah diperdagangkan dan dipaksa bekerja di luar kehendak mereka," kata pengacara Joseph Nocella.
Praktik "penyembelihan babi" baru muncul dalam lima tahun terakhir. Ini adalah jenis penipuan yang melibatkan membangun hubungan dekat dengan korban. Penipu sering kali memulai dengan mengirimkan pesan kepada calon target yang tidak mereka kenal dan secara bertahap memulai percakapan.
Setelah berhasil membangun kepercayaan, penipu akan menawarkan peluang investasi yang menarik kepada korban, yang seringkali melibatkan mata uang kripto. Korban akan dibujuk untuk menyetor uang melalui platform palsu yang tampak identik dengan layanan manajemen aset resmi. Dari sana, penipu akan mencoba mencuci uang tersebut.
Menurut Wired , operasi ini membutuhkan banyak tenaga kerja. Banyak yang dipaksa bekerja di pusat-pusat penipuan. Para ahli memperkirakan bahwa orang-orang dari lebih dari 60 negara telah diculik dan diperdagangkan ke ladang-ladang penipuan di Asia Tenggara.
Sumber: https://znews.vn/my-tich-thu-15-ty-usd-bitcoin-tu-tap-doan-lua-dao-campuchia-post1593911.html
Komentar (0)