(Dan Tri) - Sekelompok siswa sekolah menengah di distrik An Thanh, kota Thuan An ( Binh Duong ) membeli petasan dan membakarnya di tepi kanal. Sayangnya, seorang siswa kelas 9 terluka tangannya.
Pada tanggal 28 Desember, Polisi Distrik An Thanh, Kota Thuan An, menyelidiki dan memverifikasi kasus seorang siswa yang tangannya hancur karena bermain petasan.
Menurut informasi awal, sekitar pukul 10.00 pagi tanggal 27 Desember, sekelompok mahasiswa sedang bermain di tepi kanal dekat Jembatan Putih di Distrik An Thanh. Tak lama kemudian, orang-orang mendengar ledakan keras. Seorang mahasiswa laki-laki terluka dan dibawa oleh seorang teman dengan sepeda listrik ke klinik terdekat untuk perawatan darurat, sebelum kemudian dirujuk ke rumah sakit yang lebih tinggi.
Di lokasi kejadian, terdapat potongan jari yang berisi ransel dan buku. Ransel tersebut berisi banyak petasan. Korban luka adalah NAK (15 tahun, siswa kelas 9, Sekolah Menengah Pertama Trinh Hoai Duc, Kota Thuan An).
Keluarga K. mengatakan siswa laki-laki itu menderita cedera serius di tangannya dan sedang dirawat di Rumah Sakit Ortopedi Kota Ho Chi Minh, dengan risiko harus mengamputasi salah satu tangannya.
Pihak berwenang hadir di tempat kejadian pada sore hari tanggal 28 Desember (Foto: Xuan Doan).
Seorang perwakilan Rumah Sakit Ortopedi Kota Ho Chi Minh mengatakan bahwa pasien NAK dirawat pada pukul 15.36 tanggal 27 Desember dengan cedera di kedua tangannya. Tangan kanannya remuk, terdapat banyak benda asing, dan harus diamputasi berulang kali. Tangan kirinya terluka dengan tiga jari, dan telah diperban, pendarahannya dihentikan, dan lukanya dijahit. Pasien mengatakan cedera tersebut disebabkan oleh bermain petasan yang meledak.
Sekolah Menengah Trinh Hoai Duc menginformasikan bahwa pada tanggal 27 Desember, setelah ujian semester pertama, siswa NAK dan sekelompok teman pulang untuk bermain dan membeli campuran untuk membuat kembang api di rumah K.
Setelah membuat petasan, kelompok tersebut membawanya ke kanal dekat rumah mereka untuk diuji. Sayangnya, petasan itu meledak dan melukai tangan K.. Pihak sekolah sedang bekerja sama dengan pihak berwenang untuk mengklarifikasi insiden tersebut.
Pada sore hari tanggal 28 Desember, Polisi Distrik An Thanh telah menerima informasi tersebut dan tiba di tempat kejadian, menyita benda-benda terkait, dan menyelidiki kasus tersebut.
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/xa-hoi/nam-sinh-o-binh-duong-bi-dap-nat-ban-tay-vi-choi-phao-20241228161054156.htm






Komentar (0)