Pada tanggal 15 Agustus, Rumah Sakit Anak Kota mengumumkan bahwa mereka telah menerima perawatan untuk seorang gadis berusia 26 bulan bernama HCT ( dari provinsi Tay Ninh ) yang mengalami kecelakaan serius.
Riwayat medis menunjukkan bahwa 2 jam sebelum masuk rumah sakit, sang ibu mengantar anaknya dengan skuter. Sesampainya di rumah, sang ibu turun dari skuter tetapi tetap menyalakan mesinnya. Anak perempuan yang duduk di depan secara tidak sengaja menyenggol skuter, menyebabkannya menabrak pagar besi.
Kecelakaan itu menyebabkan wajah bayi itu terbentur pagar, perut dan dadanya membentur bagian depan mobil. Mata dan bibirnya berdarah deras. Keluarganya segera membawanya ke Rumah Sakit Anak Kota.

Saat itu, anak tersebut sudah sadar, mampu berkomunikasi, dan panik. Dokter memeriksa dan menemukan luka kompleks di mata kiri, kelopak mata robek, dan bibir robek. Hasil pencitraan diagnostik menunjukkan tidak ada kerusakan pada bola mata, tidak ada kerusakan intrakranial, kontusio paru minimal, dan tidak ada kerusakan organ dalam.
Segera setelah itu, luka anak tersebut dihentikan pendarahannya, ia disuntik dengan serum dan vaksin tetanus, dan luka di kelopak mata serta bibirnya dijahit. Setelah 5 hari perawatan, kondisi anak tersebut berangsur-angsur membaik, lukanya bersih dan kering, serta penglihatan kedua matanya normal.
Dokter memperingatkan bahwa orang tua perlu mengenakan sabuk pengaman saat membawa anak kecil dengan sepeda motor. Jika anak duduk di depan, bagian depan kendaraan harus diberi bantalan untuk menghindari tabrakan. Saat berhenti dan turun dari kendaraan, orang tua harus mematikan mesin dan membawa anak bersama mereka untuk menghindari kecelakaan serius yang mungkin terjadi.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/nguoi-lon-bat-can-be-gai-gap-nan-post808524.html
Komentar (0)