(CLO) Presiden terpilih Donald Trump berencana mengeluarkan serangkaian lebih dari 25 perintah dan arahan eksekutif hanya beberapa jam setelah menjabat pada 20 Januari. Tujuannya adalah untuk merombak Amerika Serikat dalam berbagai isu, mulai dari imigrasi hingga energi.
Menurut sebuah sumber, Trump mengatakan ia ingin melakukan "dorongan besar" di hari pertamanya, dengan menjalankan kekuasaan eksekutif lebih tegas dan cepat dibandingkan masa jabatan pertamanya. Jumlah pasti perintah eksekutif yang akan dikeluarkannya belum diungkapkan, tetapi kemungkinan lebih dari 25.
Sementara presiden dari Partai Republik biasanya mengeluarkan beberapa perintah eksekutif pada hari pertama mereka menjabat, Joe Biden mengeluarkan 17 perintah eksekutif pada hari pertamanya menjabat pada tahun 2021, yang sebagian besar ditujukan untuk membalikkan kebijakan Trump.
Presiden terpilih Donald Trump. Foto: Reuters
"Rakyat Amerika dapat mengandalkannya untuk menggunakan kekuasaan eksekutif sejak hari pertama untuk memenuhi janji-janji kampanyenya," kata seorang juru bicara Trump.
Biasanya, presiden AS menggunakan perintah eksekutif untuk segera melaksanakan janji kampanye dan menetapkan tujuan kebijakan tanpa melalui proses hukum yang panjang di Kongres . Namun, perintah ini dapat dibatalkan oleh pengadilan dan memerlukan persetujuan Kongres atas anggaran untuk dapat dilaksanakan.
Tim Trump mengandalkan rancangan perintah yang diberikan oleh lembaga pemikir seperti America First Institute, Conservative Cooperative Institute, dan Heritage Foundation, yang telah mendukung kebijakannya.
Hari pertama Trump menjabat diperkirakan akan menampilkan perintah eksekutif yang difokuskan pada pembalikan banyak kebijakan pemerintahan sebelumnya dan membendung gelombang migrasi baru di sepanjang perbatasan selatan AS dengan Meksiko.
Ia diperkirakan akan menandatangani perintah eksekutif yang memberi pejabat imigrasi lebih banyak wewenang untuk menahan orang-orang tanpa catatan kriminal, mengirim lebih banyak pasukan ke perbatasan AS-Meksiko, dan memulai kembali pembangunan tembok perbatasan.
Tn. Trump akan meningkatkan produksi energi, termasuk mendukung metode ekstraksi seperti “bor, bor, bor” dan “fracking hidrolik,” yang merupakan salah satu janji kampanyenya.
Dalam wawancara di acara "Meet the Press" NBC, Tn. Trump mengatakan ia berencana mengambil tindakan eksekutif untuk mengakhiri kewarganegaraan berdasarkan kelahiran bagi orang-orang yang lahir di tanah AS, terlepas dari apakah orang tua mereka memiliki status imigrasi yang sah.
Ha Trang (menurut Reuters)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/ong-donald-trump-se-lam-gi-de-thay-doi-nuoc-my-chi-vai-gio-sau-khi-nham-chuc-post325254.html
Komentar (0)