Mulas dan serangan jantung sama-sama menyebabkan nyeri dada, tetapi ada beberapa perbedaan yang membantu membedakannya.
Alasan
Serangan jantung, juga dikenal sebagai infark miokard, terjadi ketika satu atau lebih arteri utama di jantung tidak menerima cukup darah dan oksigen. Ini juga disebut iskemia. Selain itu, ketika arteri tiba-tiba menyempit, hal itu juga menyebabkan angina.
Sensasi terbakar di dada terjadi ketika asam lambung mengalir kembali ke kerongkongan. Ini adalah gejala klasik penyakit refluks asam. Ketika asam mengalir kembali ke kerongkongan, hal itu dapat menyebabkan sensasi terbakar, nyeri di dekat dada, dan rasa tidak nyaman.
Masa-masa menyakitkan
Sensasi terbakar di dada cenderung terjadi segera setelah makan atau minum. Sensasi terbakar di dada tidak berhubungan dengan jantung, tetapi sering disalahartikan sebagai serangan jantung terutama karena lokasi nyeri yang berada di dekat dada.
Serangan jantung dapat terjadi kapan saja, dan muncul secara tiba-tiba.
Gejala
Perbedaan utama antara gejala-gejala tersebut adalah:
Penderita mulas akan merasakan rasa asam atau sensasi terbakar di tenggorokan atau mulut; tidak ada kesulitan bernapas. Gejala refluks asam lainnya mungkin menyertai mulas, seperti mual, kembung, dan sendawa.
Rasa panas di dada cenderung memburuk setelah makan dan berbaring. Obat-obatan yang mengurangi kadar asam lambung dapat membantu meredakan gejalanya.
Sensasi terbakar di dada akibat refluks asam atau serangan jantung dapat menyebabkan nyeri dada. Foto: Freepik
Serangan jantung tidak menyebabkan kembung atau sendawa, tetapi mungkin disertai sesak napas. Rasa sakit seringkali muncul tiba-tiba. Penderita akan merasakan nyeri atau ketidaknyamanan di leher, rahang, punggung, atau salah satu atau kedua bahu; pingsan mungkin terjadi.
Lokasi nyeri
Sensasi terbakar di dada dan serangan jantung sama-sama muncul di area dada.
Namun, jika Anda perhatikan dengan saksama, mulas biasanya meliputi sensasi terbakar yang dimulai di bagian atas perut dan menjalar ke dada. Sementara serangan jantung biasanya menimbulkan perasaan tidak nyaman di tengah atau sisi kiri dada yang terkadang digambarkan sebagai tekanan yang begitu kuat sehingga penderita merasa seperti sedang diperas atau diregangkan.
Jika seseorang mengalami ketidaknyamanan di dada dan tidak yakin apakah itu mulas atau serangan jantung, mereka harus berhati-hati dan segera mencari pertolongan medis. Jika mereka mencurigai mengalami serangan jantung, mereka harus segera mencari bantuan atau menghubungi ambulans jika memungkinkan. Semakin lama jantung terputus dari suplai darah, semakin serius kerusakan pada otot jantung.
Bao Bao (Menurut Healthline, Berita Medis Hari Ini )
Tautan sumber






Komentar (0)