Orang-orang menggunakan lada hitam untuk meningkatkan cita rasa masakan. Lada hitam juga dikenal karena perannya dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai penyakit seperti pilek, batuk, dan masalah pencernaan, menurut Times Now News.
Menurut penelitian yang diterbitkan pada tahun 2023 di jurnal medis Aging and Disease , lada hitam mengandung piperin – senyawa yang memberikan rasa pedas khas dan berperan penting dalam manfaat kesehatannya. Piperin memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi yang dapat mengurangi risiko penyakit kronis.
Sebagai salah satu rempah yang paling banyak digunakan dan digemari di dunia , lada hitam dikenal sebagai "raja rempah-rempah," yang menawarkan manfaat kesehatan yang tak terhitung jumlahnya.
Selain itu, menaburkan lada pada makanan telah terbukti meningkatkan penyerapan vitamin dan mineral penting yang terkandung dalam makanan, menurut situs kesehatan Eating Well.
Meningkatkan pencernaan
Menambahkan lada ke dalam makanan dapat membantu pencernaan, mengurangi risiko gangguan pencernaan, kembung, dan sembelit, serta membantu sistem pencernaan berfungsi lebih efisien.
Penyerapan nutrisi yang lebih baik
Kelsey Kunik, seorang ahli gizi yang bekerja di Amerika Serikat, mengatakan: Lada hitam mengandung piperin, yang membantu penyerapan lebih banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan antioksidan dari makanan. Sebuah studi tahun 2019 menemukan bahwa piperin dapat meningkatkan bioavailabilitas antioksidan seperti kurkumin dalam kunyit dan beta-karoten, sehingga meningkatkan efektivitasnya dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Lindungi tubuh Anda dari penyakit kronis.
Lada hitam kaya akan antioksidan, yang membantu menetralkan radikal bebas berbahaya dalam tubuh. Radikal bebas ini dapat merusak sel dan menyebabkan penuaan serta perkembangan penyakit seperti kanker. Mengonsumsi lada hitam secara teratur dapat membantu melindungi tubuh dari stres oksidatif.
Pengelolaan berat badan
Menambahkan lada ke dalam makanan telah terbukti meningkatkan penyerapan vitamin dan mineral penting yang terkandung dalam makanan tersebut.
Piperin dalam lada hitam telah terbukti membantu memecah sel-sel lemak dan mencegah pembentukan lemak baru. Selain itu, lada hitam dapat meningkatkan metabolisme dan mendukung penurunan lemak dengan meningkatkan termogenesis.
Mencegah penyakit jantung dan diabetes.
Piperin juga memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis menyebabkan banyak masalah kesehatan termasuk radang sendi, penyakit jantung, dan diabetes. Menaburkan lada pada makanan dapat membantu mengurangi peradangan dan bermanfaat bagi kesehatan dalam jangka panjang.
Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh
Lada hitam telah digunakan dalam pengobatan tradisional karena khasiatnya dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Antioksidan, vitamin, dan sifat antibakteri dalam lada hitam dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit dengan lebih efektif.
Perbaiki pernapasan
Lada hitam dikenal karena kemampuannya membersihkan saluran hidung dan meningkatkan fungsi pernapasan. Sifatnya yang menghangatkan dapat membantu mengencerkan dahak dan lendir, sehingga lebih mudah dikeluarkan, yang dapat bermanfaat dalam kasus pilek, batuk, dan penyakit pernapasan lainnya, menurut Times Now News.
Meningkatkan fungsi otak
Piperin dikenal karena efeknya dalam meningkatkan fungsi otak. Senyawa ini dapat membantu meningkatkan daya ingat dan kinerja kognitif dengan meningkatkan kadar neurotransmiter di otak, sehingga mengurangi risiko penurunan kognitif dan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Sumber: https://thanhnien.vn/tac-dung-khong-ngo-khi-ban-rac-tieu-vao-mon-an-185241018085737073.htm






Komentar (0)