Mengapa cuaca panas berdampak negatif pada ginjal?

Banyak wilayah di dunia telah berada di bawah peringatan panas selama sebagian besar musim panas. Para ahli telah mengeluarkan peringatan ketika suhu dan kelembapan mencapai tingkat berbahaya.

Di sini, para ahli menjelaskan efek berbahaya dari paparan suhu tinggi terhadap kesehatan ginjal, dan menunjukkan suhu tubuh apa yang dapat menyebabkan gagal ginjal.

Cuaca panas menyebabkan dehidrasi dan stres panas

Cuaca panas menyebabkan dehidrasi dan stres akibat panas, jelas Profesor Emin ÖZBEK, PhD, seorang ahli urologi di Universitas Istanbul-Cerrahpaşa di Turki. Saat suhu meningkat, tubuh kehilangan lebih banyak cairan melalui keringat. Hal ini dapat menyebabkan berkurangnya aliran darah ke ginjal dan peningkatan risiko kerusakan ginjal.

Dehidrasi: Saat cuaca panas, tubuh kehilangan lebih banyak cairan melalui keringat. Tanpa cukup air, volume darah menurun, sehingga mengurangi aliran darah ke ginjal. Hal ini mengganggu fungsi ginjal dan dapat menyebabkan cedera ginjal akut.

Dalam kondisi cuaca panas, kita harus minum cukup air, terutama saat berada di luar ruangan atau berolahraga.

Foto: AI

Stres panas dan kerusakan ginjal: Paparan suhu tinggi secara terus-menerus atau berkepanjangan, terutama saat bekerja di luar ruangan, dapat menyebabkan nefropati stres panas — suatu bentuk kerusakan ginjal kronis yang disebabkan oleh dehidrasi dan peradangan berkepanjangan.

Ketidakseimbangan elektrolit: Keringat berlebih juga menyebabkan hilangnya elektrolit esensial seperti natrium dan kalium. Ketidakseimbangan ini dapat memberi tekanan pada ginjal saat ginjal berusaha mengatur lingkungan internal tubuh.

Peningkatan risiko batu ginjal: Cuaca panas dapat menyebabkan urine lebih pekat karena rendahnya asupan air, sehingga menciptakan kondisi yang mendukung pembentukan batu ginjal. Dehidrasi mengurangi volume urine, sehingga meningkatkan risiko pembentukan kristal di ginjal.

Peningkatan beban pada ginjal: Untuk mengurangi dehidrasi, ginjal dapat mengurangi produksi urine. Hal ini dapat meningkatkan jumlah produk limbah yang menumpuk di dalam darah.

Jadi: Paparan suhu tinggi yang berkepanjangan tanpa hidrasi dan istirahat yang memadai dapat memberikan tekanan yang signifikan pada ginjal, meningkatkan risiko masalah ginjal akut dan kronis. Menjaga hidrasi dan menghindari paparan suhu tinggi yang berkepanjangan sangat penting untuk melindungi ginjal.

Mengapa cuaca panas dapat dengan mudah menyebabkan gagal ginjal?

Suhu tubuh pada tingkat ini dapat menyebabkan gagal ginjal.

Para ahli di Nephrology Associates of Greater Cincinnati memperingatkan: Suhu tubuh 40 derajat Celsius atau lebih tinggi dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada ginjal dan organ lainnya.

Apa yang harus dilakukan untuk mencegah efek buruk panas pada ginjal?

Untuk mencegah efek buruk cuaca panas terhadap ginjal, Anda perlu menjaga suhu tubuh tetap sejuk, minum air putih yang cukup, dan mengikuti langkah-langkah berikut:

Tetap terhidrasi : Minum banyak air sepanjang hari, terutama saat berada di luar ruangan atau berolahraga. Hindari konsumsi kafein dan alkohol berlebihan.

Pantau warna urin : Kuning pucat atau bening merupakan tanda hidrasi yang cukup; kuning tua atau kuning keemasan menunjukkan dehidrasi.

Hindari paparan panas berlebih : Batasi aktivitas luar ruangan antara pukul 10.00 hingga 16.00. Beristirahatlah di tempat teduh atau sejuk, gunakan kipas angin, AC, atau handuk pendingin.

Berpakaianlah dengan tepat : Kenakan pakaian yang ringan, longgar, dan berwarna terang. Gunakan topi dan tabir surya untuk melindungi diri dari sinar matahari langsung.

Ganti elektrolit yang hilang : Jika Anda banyak berkeringat, minumlah minuman yang mengandung elektrolit secukupnya. Hindari makanan yang terlalu asin.

Berhati-hatilah jika Anda memiliki kondisi medis yang mendasarinya : Orang dengan penyakit ginjal, diabetes, atau tekanan darah tinggi harus mengikuti petunjuk medis dan menyesuaikan asupan air seperti yang disarankan oleh dokter mereka.

Kenali tanda-tanda peringatannya : Tanda-tandanya meliputi kelelahan, pusing, mulut kering, urine berwarna gelap, dan berkurangnya frekuensi buang air kecil. Segera cari pertolongan medis jika gejala-gejala ini muncul selama kondisi cuaca ekstrem.

Cara terbaik untuk melindungi ginjal Anda saat cuaca panas adalah dengan tetap terhidrasi, menghindari stres akibat panas, dan memperhatikan kondisi tubuh Anda. Pencegahan dini dapat mengurangi risiko kerusakan ginjal secara signifikan.

Sumber: https://thanhnien.vn/chuyen-gia-canh-bao-nhet-do-co-the-chung-nay-co-the-gay-suy-than-185250805084756779.htm