Kesuksesan tak terduga dari ponsel super tipis Huawei

Model ponsel ultra-tipis baru. Foto: Huawei .

Pada pagi hari tanggal 11 November (waktu setempat), Huawei resmi menjual Mate 70 Air. Saat ini, pembelian versi standar Feather White di toko independen JD.com akan menerima pengiriman keesokan harinya.

Sebagai model Huawei Mate tertipis yang pernah ada, Mate 70 Air dibanderol mulai dari 4.199 yuan (RMB). Berkat kebijakan subsidi nasional di beberapa provinsi dan kota, harga awalnya dapat diturunkan menjadi hanya 3.699 yuan.

Di platform pihak ketiga, bahkan tanpa subsidi, Mate 70 Air masih bisa dibanderol serendah 3.778 yuan dengan kupon keanggotaan 10%. Pengguna dapat "masuk secara kumulatif" untuk menerima hingga 1.000 yuan setelah dua bulan untuk model-model baru Huawei.

Menurut Lei Technology , di antara flagship seri Mate terbaru Huawei, hampir tidak ada yang terjual habis begitu pra-pemesanan atau penjualan dibuka, kecuali Huawei Mate 70 Air. Meskipun model Air terbaru ini mendapat banyak perhatian, Huawei mengklasifikasikannya sebagai seri Mate 70 generasi sebelumnya, dan baru diluncurkan secara resmi setahun kemudian.

Dibandingkan dengan iPhone Air, Mate 70 Air lebih tebal 1 mm dan lebih berat 43 g. Namun, tampaknya perusahaan telah belajar dari pengalaman peluncuran ponsel super tipis Apple pada bulan September, dan memiliki cara yang sama sekali berbeda dalam mempromosikannya.

Kluster empat kamera Mate 70 Air. Foto: Huawei.

Meskipun Mate 70 Air relatif tipis dan ringan, ia berfokus pada efisiensi teknologi dalam banyak aspek lainnya. Model ini memiliki layar OLED 7 inci dengan refresh rate tinggi di bagian depan, dan klaster 4 kamera di bagian belakang, yang terdiri dari kamera utama berukuran besar dan super sensitif, lensa telefoto dengan stabilisasi gambar optik, lensa sudut ultra lebar, dan kamera berwarna asli "Red Maple".

Selain itu, perangkat ini juga memiliki baterai berkapasitas besar 6.500 mAh, sistem speaker ganda simetris, dan pengisian daya kabel cepat 66W. Versi Mate 70 Air saat ini, meskipun mendukung dual SIM dual standby, tidak memiliki slot SIM fisik dan tidak mendukung eSIM.

Dari segi positioning produk, iPhone Air dirancang dengan filosofi tipis dan ringan, tanpa mempertimbangkan biaya dan harga. Sementara itu, Mate 70 Air dari Huawei memiliki tujuan utama untuk membuat produk kelas menengah dan atas lebih mudah diakses.

Menurut data IDC, Vivo melampaui Huawei dan menduduki posisi nomor satu di pasar ponsel pintar Tiongkok pada kuartal ketiga 2025. Model-model baru Huawei juga mengalami penurunan penjualan selama musim belanja terbesar tahun ini di JD.com. Para analis mengatakan Huawei membutuhkan model unggulan di segmen harga rendah untuk mendongkrak penjualan secara keseluruhan.

Persaingan di segmen tersebut semakin ketat. Lei Technology mencatat dua tren di pasar domestik. Pertama, lini iPhone mahal seperti iPhone 17, iPhone 17 Pro Max, atau ponsel flagship Android seperti Xiaomi seri 17 Pro/Max juga mencatat penjualan awal yang impresif.

Kedua, produsen Android domestik besar sedang memulai gelombang "premiumisasi kelas menengah". Pada akhir Oktober, Xiaomi meluncurkan Redmi versi Pro Max dengan target harga sekitar 4.000 yuan, diikuti oleh lini produk baru seperti OPPO Reno dan Honor X00, yang diperkirakan akan menyusul bulan ini.

Dalam konteks tersebut, Mate 70 Air, yang resmi diluncurkan pada Hari Jomblo, menarik perhatian dengan strategi "diskon besar" dan "promosi berkelanjutan". Hal ini menunjukkan bahwa produsen yang pernah merajai pasar ponsel pintar kelas atas domestik dan cukup kuat untuk bersaing dengan Apple, dengan cepat beradaptasi dengan situasi dan tantangan baru.

Sumber: https://znews.vn/thanh-cong-bat-ngo-cua-dien-thoai-huawei-sieu-mong-post1602000.html