
Daftar The Guardian menunjukkan keberagaman dalam musik 2025 - Foto: The Guardian
Dalam daftar yang diumumkan pada tanggal 3 Desember, The Guardian memberikan penghargaan kepada beragam lagu: dari pop, rock, indie hingga rap, elektronik, yang dengan jelas menunjukkan tahun musik yang penuh kreativitas, multidimensi, dan tidak takut bereksperimen.
Lagu apa saja yang akan terkenal di tahun 2025?
Puncak daftar adalah Berghain dari ROSALÍA, yang menampilkan Björk dan Yves Tumor. The Guardian menggambarkan lagu ini sebagai lagu "masif" yang mendobrak semua standar. Lagu ini menggabungkan beragam materi, mulai dari musik bernuansa klasik hingga lirik multibahasa, menciptakan pengalaman yang unik dan eksperimental.
Berghain oleh ROSALÍA (feat. Björk & Yves Tumor)

Di posisi kedua, "Illegal" dari PinkPantheress meninggalkan kesan yang kuat dengan atmosfernya yang kacau namun memikat. Lagu ini merupakan perpaduan antara drama dan ketegangan, yang mencerminkan keberanian kreatif sang artis muda serta perubahan selera musik tahun ini - Foto: Rolling Stone
Di posisi ketiga adalah The Subway karya Chappell Roan. The Guardian menggambarkannya sebagai lagu pop bernuansa folk dengan melodi yang catchy namun diwarnai kesedihan dan emosi, menjadikannya salah satu lagu terbaik tahun 2025.
Daftar The Guardian tidak hanya tentang pop atau rock. Headphones On dari Addison Rae adalah lagu yang lembut dan introspektif, sempurna untuk saat-saat ketika Anda ingin bersantai atau "menenangkan diri".

Abracadabra dari Lady Gaga berada di posisi nomor empat, sebuah lagu house yang bersemangat dengan nuansa dansa dan nuansa camp yang khas, membuktikan bahwa daya tarik pop modern masih kuat - Foto: IMDb
Selain itu, artis seperti Jade dengan Plastic Box , Smerz dengan You Got Time dan I Got Money atau Alex G dengan Afterlife juga berpartisipasi, membawa banyak warna berbeda: dari lagu-lagu yang menggunakan suara elektronik modern, musik independen yang kaya akan kepribadian hingga eksperimen suara baru.
Keragaman ini membantu memperkaya daftar, tidak terbatas pada genre yang sudah dikenal.
Tidak seperti banyak tangga lagu yang mengandalkan streaming atau penjualan, daftar The Guardian dikurasi berdasarkan kualitas artistik, inovasi kreatif, keragaman genre, dan pengaruh budaya, pendekatan yang lebih komprehensif yang mencerminkan tren musik global.

Nama-nama seperti Blood Orange, Olivia Dean, Lily Allen, Aya, CMAT, Wet Leg, atau Geese... terus berkontribusi dalam melengkapi citra musik tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa The Guardian tidak hanya memilih artis terkenal atau lagu-lagu yang memiliki liputan komersial, tetapi juga memprioritaskan produk kreatif dengan ciri khas mereka sendiri.
Dengan pilihan-pilihan ini, 2025 tampak seperti tahun di mana para seniman tak takut bereksperimen: pop bertemu rock, rock bertemu soul, indie berekspansi ke suara-suara baru, atau rap mengambil warna yang berbeda. Batasan genre pun semakin kabur, menciptakan tahun penuh perpaduan yang menarik.
Daftar "20 Lagu Terbaik 2025" dari The Guardian memberikan gambaran yang jelas tentang tren utama tahun ini. Bagi mereka yang ingin melihat sekilas lanskap musik tahun 2025, daftar ini merupakan referensi yang bermanfaat.
Sumber: https://tuoitre.vn/the-guardian-cong-bo-danh-sach-top-20-bai-hat-hay-nhat-nam-2025-20251204112111765.htm






Komentar (0)