Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Kebiasaan yang harus dihindari setelah makan karena dapat membahayakan pencernaan

Minum cukup air penting untuk kesehatan secara keseluruhan. Minum banyak air setelah makan mungkin tampak tidak berbahaya, tetapi dapat berdampak negatif pada pencernaan.

Báo Thanh niênBáo Thanh niên11/09/2025

Thói quen cần tránh sau bữa ăn vì gây hại tiêu hóa  - Ảnh 1.

Saat makan, sebaiknya minum air putih hanya sedikit-sedikit saja, hindari minum terlalu banyak karena akan mempengaruhi pencernaan.

FOTO: AI

Minum terlalu banyak air setelah makan dapat menyebabkan efek berikut:

Encerkan enzim pencernaan

Lambung membutuhkan lingkungan asam dan enzim terkonsentrasi untuk mencerna makanan secara efektif. Minum terlalu banyak air segera setelah makan atau saat makan dapat mengencerkan cairan dan enzim lambung, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).

Hasilnya adalah pencernaan yang lambat, yang mencegah makanan terurai sepenuhnya, sehingga memungkinkan terjadinya fermentasi, yang menyebabkan gas, kembung, dan ketidaknyamanan perut.

Penyerapan nutrisi berkurang

Terlalu banyak air mengurangi konsentrasi asam dalam lambung, sehingga tidak terjaganya kondisi optimal untuk penyerapan mineral tertentu seperti zat besi, vitamin B12, dan nutrisi penting lainnya.

Lambung membutuhkan lingkungan asam untuk memecah ikatan antara nutrisi dan makanan. Oleh karena itu, jika keasamannya berkurang, kapasitas penyerapan akan terganggu. Oleh karena itu, meskipun air putih penting, Anda sebaiknya menghindari minum terlalu banyak segera setelah makan.

Kembung, rasa tidak nyaman

Minum terlalu banyak air saat atau segera setelah makan menyebabkan perut terlalu membesar, sehingga menimbulkan rasa kenyang, lesu, dan tidak nyaman, terutama pada orang dengan kondisi tubuh sensitif atau pencernaan yang lambat. Oleh karena itu, untuk mencegah kondisi ini, sebaiknya hindari minum terlalu banyak air saat makan, termasuk sup. Minum sedikit atau secukupnya masih baik-baik saja.

Hiponatremia

Dalam kasus ekstrem, minum terlalu banyak air dalam waktu singkat dapat menyebabkan hiponatremia, yaitu penurunan konsentrasi natrium dalam darah. Gejala kondisi ini meliputi sakit kepala, mual, dan kebingungan. Dalam kasus yang parah, hiponatremia dapat menyebabkan kejang atau koma. Namun, kondisi ini jarang terjadi, terutama saat makan.

Salah satu waktu terbaik untuk minum air putih adalah 30-60 menit sebelum makan. Jumlah air yang Anda minum harus secukupnya. Saat makan, minumlah sedikit-sedikit dan batasi jumlah yang banyak agar tidak menekan lambung. Setelah makan, tunggulah beberapa saat agar sistem pencernaan bekerja sebelum minum banyak air. Cara ini membantu mempertahankan kebiasaan minum air putih tanpa mengganggu pencernaan, menurut Medical News Today .

Sumber: https://thanhnien.vn/thoi-quen-can-tranh-sau-bua-an-vi-gay-hai-tieu-hoa-185250911125803048.htm


Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Pagi musim gugur di tepi Danau Hoan Kiem, warga Hanoi saling menyapa dengan mata dan senyuman.
Gedung-gedung tinggi di Kota Ho Chi Minh diselimuti kabut.
Bunga lili air di musim banjir
'Negeri Dongeng' di Da Nang memukau orang, masuk dalam 20 desa terindah di dunia

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Angin dingin 'menyentuh jalanan', warga Hanoi saling mengundang untuk saling menyapa di awal musim

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk