Dalam cuaca buruk Jerman, Frankfurt mengejutkan Bayern Munich dengan mencetak tiga gol di babak pertama. Omar Marmoush, Junior Dina Ebimbe, dan Hugo Larsson adalah para pemain yang membawa kegembiraan bagi pelatih Dino Toppmoeller, yang menghabiskan hampir tiga tahun sebagai asisten pelatih di Bayern Munich.
Kapten Joshua Kimmich menjaga harapan Bayern Munich tetap hidup dengan sebuah gol pada menit ke-44, memperkecil selisih menjadi 1-3. Namun, pada hari ketika para pemain tim tamu kehilangan ketenangan, Frankfurt memanfaatkan kesalahan mereka untuk mencetak dua gol lagi melalui Ebimbe dan Ansgar Knauff.
Kemenangan 5-1 itu juga menjadikan Frankfurt tim pertama yang mencetak lima gol melawan Bayern Munich hanya dalam 60 menit. Secara kebetulan, Frankfurt juga mencapai prestasi ini melawan Bayern Munich pada tahun 1975.

Para pemain Frankfurt memberikan penampilan yang menakjubkan kepada Bayern Munich.
Saat memasuki konferensi pers pasca pertandingan, pelatih Tuchel tidak bisa menyembunyikan amarahnya. Ia berbagi dengan saluran televisi Jerman ARD: “Kami meremehkan bahaya situasi ini dan kebobolan gol sejak awal. Tapi saya percaya pada tim saya, tidak ada gunanya berbicara buruk tentang tim. Pertandingan akan berlanjut pada 13 Desember di Old Trafford (melawan MU di Liga Champions). Kami membutuhkan sikap yang kuat di sana.”
Bayern pantas kalah. Ini pertandingan yang aneh. Kami tidak bermain bagus, tetapi hasilnya agak mengecewakan. Anehnya, kami tidak banyak berbenturan. Itu semua kesalahanmu ketika kamu berlatih sepanjang minggu dan kemudian bermain seperti itu. Keinginan untuk menang di kandang lawan hari ini tidak ada.”
Pelatih Tuchel tampak ter stunned setelah kebobolan serangkaian gol.
Thomas Muller ditunjuk untuk berbicara di konferensi pers dan dia tampak sangat marah. Pemain veteran Bayern Munich itu berbagi: “Eintracht pantas menang, tetapi ketika tim saya tertinggal 1-5, Anda harus bereaksi, itu sangat normal. Kami melakukan kesalahan individu. Tentu saja, itu tidak membantu jika Anda ingin kembali ke permainan. Secara umum, saya tidak suka keadaan berjalan seperti ini. Kami akan berjuang dan bangkit kembali. Jawaban yang kami berikan di lapangan jauh lebih penting daripada jawaban dalam wawancara.”

Para pemain Bayern Munich meninggalkan lapangan dengan perasaan kecewa.
Setelah kekalahan 1-5, Bayern Munich secara resmi kehilangan posisi puncak klasemen kepada Bayer Leverkusen. Tim asuhan pelatih Tuchel kini berada di posisi kedua dengan 32 poin, 3 poin di belakang rival mereka. Pada 13 Desember, tim Bavaria akan memainkan pertandingan terakhir babak penyisihan grup Liga Champions melawan Manchester United. Bayern Munich telah mengamankan tempat mereka di babak selanjutnya dengan 13 poin dari 5 pertandingan.
Tautan sumber










Komentar (0)