Dunia teknologi global merasa sangat penasaran setelah EngineAI, "unicorn" yang baru muncul di bidang manufaktur robotika di Tiongkok, secara resmi "menggoda" model robot humanoid andalan terbaru mereka: T800.
Gambar T800 yang baru dirilis sama sekali tidak seperti yang dibayangkan banyak orang, tetapi malah memperlihatkan pesawat tempur mekanis yang siap bertempur.
Langkah ini tidak hanya membangkitkan citra budaya pop "Terminator," tetapi juga menandai perubahan besar dalam strategi R&D perusahaan.

Monster mekanik T800 dan debutnya yang mengesankan
Pada Konferensi Robot Dunia 2025 di Beijing baru-baru ini, T800 benar-benar mencuri perhatian. Dirancang untuk tugas berat, mesin ini memiliki spesifikasi yang mengesankan: tinggi 1,85 m, berat 85 kg, dan dilengkapi hingga 41 sambungan dengan derajat kebebasan (DOF) yang tinggi.
Untuk memastikan pengoperasian di lingkungan yang keras, T800 dilengkapi dengan baterai solid-state canggih dan lapisan paduan aluminium yang sangat tahan lama.
Yang membedakan T800 dari pesaingnya adalah sistem fusi multi-sensornya, yang memungkinkannya memproses data lingkungan dan membuat keputusan secara real time.
Kemampuan ini akan diuji secara paling brutal pada tanggal 24 Desember, saat T800 resmi memasuki ring di turnamen pertarungan "Mecha King" yang diselenggarakan oleh EngineAI sendiri.
Robot humanoid disamakan dengan "prajurit baja" Tiongkok ( Video : Humandroid).
Strategi Ganda: Dari Ring ke Kasir
Membawa robot ke arena pertarungan bukan sekadar aksi publisitas; sebaliknya, EngineAI melihat turnamen pertarungan seperti "Mecha King" sebagai laboratorium dunia nyata yang paling keras.
Dampak fisik yang intens dan situasi tak terduga di lantai arena akan membantu para insinyur menguji batas daya tahan, keseimbangan, dan kecerdasan buatan robot, dan ini merupakan data berharga yang sulit disimulasikan di laboratorium tradisional.
Bersamaan dengan citra "agresif" tersebut, terdapat pula strategi komersial yang sangat pragmatis. EngineAI telah bekerja sama dengan raksasa e-commerce JD.com untuk menggunakan robot humanoid sebagai "Staf Siber" di toko-toko ritel di Shenzhen.
Di sini, teknologi keseimbangan dinamis dan penanganan situasional yang diasah melalui latihan tempur akan membantu robot berinteraksi secara aman dan efektif dengan pelanggan manusia. Inilah strategi unik "Petarung dan Barista" yang diusung EngineAI.
Ekosistem yang beragam dan ambisi internasional
Selain T800 yang "bintang", EngineAI juga memamerkan ekosistem produk yang kaya di acara tersebut. Produk-produk tersebut adalah model PM01 dengan kemampuan salto ke belakang dan pemulihan saat jatuh; model SA02 berbiaya rendah (sekitar 5.300 dolar AS) yang ditujukan untuk pendidikan ; dan robot berkaki empat JS01 yang khusus untuk penyelamatan dan inspeksi industri di medan yang sulit.
Dengan target memproduksi 1.000 robot tahun ini, EngineAI tidak merahasiakan ambisinya untuk menghadirkan robot humanoid ke setiap rumah tangga. Dengan menggabungkan riset dan pengembangan internal dan ekosistem sumber terbuka, perusahaan ini berupaya mempercepat proses komersialisasi, mengubah mesin cerdas dari fiksi ilmiah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern.
Lonceng yang berdentang pada tanggal 24 Desember mungkin juga menandakan dimulainya secara resmi era baru robot humanoid.
Sumber: https://dantri.com.vn/khoa-hoc/trung-quoc-trinh-lang-robot-hinh-nguoi-chien-binh-thep-t800-20251202091049406.htm






Komentar (0)