
Pada pagi hari tanggal 10 Desember, pada sidang ke-10, Majelis Nasional memberikan suara untuk mengesahkan Undang-Undang Pajak Penghasilan Pribadi (diamandemen), dengan mayoritas delegasi memberikan suara mendukung.
Undang-Undang ini mulai berlaku sejak tanggal 1 Juli 2026, kecuali ketentuan terkait penghasilan usaha, gaji, dan upah orang pribadi penduduk yang diterapkan mulai masa pajak 2026.
Pasal 1 ayat 7 Undang-Undang yang baru saja disahkan oleh Majelis Nasional menetapkan bahwa orang pribadi penduduk yang melakukan kegiatan produksi dan bisnis dengan pendapatan tahunan sebesar 500 juta VND atau kurang tidak diwajibkan membayar pajak penghasilan pribadi.
Oleh karena itu, Pemerintah telah menyesuaikan penerimaan kena pajak dari 200 juta VND/tahun menjadi 500 juta VND/tahun. Pada saat yang sama, 500 juta VND/tahun ini juga merupakan jumlah yang dapat dikurangkan sebelum membayar pajak sesuai dengan tarif penerimaan.
Menurut Pemerintah, apabila rumah tangga atau orang pribadi menyalurkan atau memasok barang dengan omzet 1 miliar VND/tahun dan tidak dapat menentukan harga pokoknya, maka yang bersangkutan hanya wajib membayar pajak penghasilan pribadi atas bagian yang melebihi 500 juta VND dengan tarif pajak 0,5%, artinya pajak yang terutang adalah (1.000-500) x 0,5% = 2,5 juta VND/tahun.
Dengan menerapkan tingkat pendapatan ini, menurut data terkini yang dikelola oleh industri pajak, per Oktober 2025 terdapat lebih dari 2,54 juta rumah tangga bisnis reguler (termasuk rumah tangga dan individu yang masih menjalankan bisnis sesuai dengan metode kontrak, beberapa rumah tangga dan individu menjalankan bisnis sesuai dengan deklarasi).
Diperkirakan sekitar 2,3 juta rumah tangga bisnis tidak perlu membayar pajak (mencakup sekitar 90% dari total 2,54 juta rumah tangga bisnis).
Menurut perkiraan otoritas pajak, total pengurangan pajak (termasuk pajak penghasilan pribadi dan pajak pertambahan nilai) adalah sekitar 11.800 miliar VND.
Lebih lanjut, UU ini juga menambahkan ketentuan bagi rumah tangga dan orang pribadi yang bergerak di bidang usaha dengan omzet tahunan melebihi 500 juta VND sampai dengan 3 miliar VND, menerapkan pajak penghasilan (pendapatan – beban) untuk memastikan pemungutan pajak sesuai dengan sifat sebenarnya dari pajak penghasilan, dan menerapkan tarif pajak sebesar 15% yang serupa dengan tarif pajak penghasilan badan bagi usaha dengan omzet tahunan di bawah 3 miliar VND.
Laporan Pemerintah tentang penerimaan, penjelasan, revisi, dan penyempurnaan rancangan Undang-Undang tersebut dengan jelas menyatakan bahwa semua rumah tangga bisnis dan individu wajib membayar pajak sesuai dengan penghasilan sebenarnya. Jika berpenghasilan besar, mereka wajib membayar pajak lebih banyak; jika berpenghasilan kecil, mereka wajib membayar pajak lebih sedikit; jika tidak berpenghasilan, mereka tidak wajib membayar pajak.
Selain itu, individu ini juga memiliki pilihan untuk memilih metode penghitungan pajak berdasarkan persentase pendapatan.
Pemerintah menegaskan bahwa dengan menyesuaikan ambang batas pendapatan bebas pajak menjadi 500 juta VND dan menaikkan ambang batas pendapatan bebas pajak pertambahan nilai menjadi 500 juta VND, sekaligus mengizinkan pengurangan sebesar 500 juta VND dari pendapatan sebelum perhitungan pajak, dan menambahkan metode perhitungan pajak berdasarkan penghasilan (pendapatan - beban) bagi rumah tangga dan usaha perorangan, Undang-Undang ini telah menciptakan kerangka hukum yang adil dan setara yang sesuai dengan kondisi usaha rumah tangga dan usaha perorangan. Hal ini mendukung individu untuk terlibat dengan percaya diri dalam kegiatan produksi dan bisnis guna menstabilkan kehidupan dan mengembangkan usaha mereka.
Selanjutnya, khusus bagi orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha persewaan real estat yang tergolong kegiatan usaha tidak tetap berdasarkan kontrak (tidak termasuk usaha penyediaan akomodasi), untuk mempermudah pembayaran pajak, Undang-Undang ini mengatur bahwa orang pribadi yang melakukan kegiatan usaha persewaan real estat dengan penghasilan tahunan lebih dari 500 juta VND/tahun hanya dikenakan pajak berdasarkan metode perhitungan persentase, sehingga tidak perlu lagi menetapkan biaya atau menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan.
Undang-undang yang baru disahkan tersebut berisi ketentuan yang mengubah dan melengkapi Undang-Undang Pajak Pertambahan Nilai, menaikkan pendapatan tidak kena pajak rumah tangga bisnis dan individu dari VND200 juta/tahun menjadi VND500 juta/tahun untuk memastikan konsistensi dan keseragaman dalam tingkat pendapatan yang tidak dikenakan pajak penghasilan pribadi.
Sumber: https://vtv.vn/tu-2026-ho-kinh-doanh-co-doanh-thu-duoi-500-trieu-dong-nam-khong-phai-nop-thue-10025121010233228.htm










Komentar (0)