Delegasi tersebut mempersembahkan bunga dan dupa di pemakaman para martir Truong Son. |
Memberikan penghormatan kepada para martir heroik di Situs Sejarah Khusus Nasional Benteng Quang Tri, delegasi Kota Hue melakukan hening cipta untuk memberikan penghormatan kepada generasi ayah dan saudara yang berjuang dan berkorban demi kemerdekaan dan kebebasan Tanah Air selama 81 hari dan malam pertempuran untuk melindungi Benteng dan Kota Quang Tri di musim panas yang berapi-api tahun 1972.
Di Taman Makam Martir Nasional Truong Son dan Taman Makam Martir Nasional Jalan 9, Ibu Nguyen Thi Ai Van beserta para delegasi dengan hormat mempersembahkan bunga dan dupa ke Monumen Pusat dan makam para martir, sebagai ungkapan rasa terima kasih yang mendalam atas pengorbanan mulia para martir heroik demi kemerdekaan dan kebebasan Tanah Air, demi kebahagiaan rakyat.
Delegasi mengunjungi benteng kuno Quang Tri |
Taman Makam Martir Nasional Truong Son adalah tempat peristirahatan terakhir bagi lebih dari 10.200 martir yang gugur di Jalur Ho Chi Minh selama perang perlawanan melawan AS untuk menyelamatkan negara. Taman Makam Martir Nasional Jalan 9 adalah tempat peristirahatan terakhir bagi lebih dari 10.000 martir heroik yang berjuang dan bertugas di garis depan Jalan 9, medan perang Quang Tri, dan Laos selama perang perlawanan melawan AS untuk menyelamatkan negara.
Persembahan dupa dan kegiatan peringatan Delegasi Cendekiawan, Tokoh Agama, dan Kelompok Etnis Terkemuka Kota Hue pada tahun 2025 menunjukkan moralitas "Saat minum air, ingatlah sumbernya", sekaligus mendidik generasi masa kini tentang tradisi patriotisme, semangat revolusioner yang tangguh dan tak tergoyahkan dari tentara dan rakyat kita dalam perjuangan pembebasan nasional.
Sumber: https://huengaynay.vn/chinh-tri-xa-hoi/theo-dong-thoi-su/tuong-nho-tri-an-cac-anh-hung-liet-si-tai-quang-tri-155891.html
Komentar (0)