Peluang bagi U22 Vietnam
Turnamen persahabatan Panda Cup yang berlangsung di Tiongkok dari 12-18 November menawarkan U22 Vietnam kesempatan berharga untuk berkompetisi, mengasah keterampilan mereka, dan memperoleh lebih banyak pengalaman kompetisi internasional.
Dalam konteks turnamen seperti SEA Games 33 dan Kejuaraan AFC U23 2026 yang semakin dekat, menghadapi lawan-lawan kuat seperti tim tuan rumah U22 Tiongkok, U23 Uzbekistan, atau U22 Korea adalah kesempatan yang tidak bisa lebih baik lagi bagi pelatih Kim Sang Sik dan timnya.

Timnas U22 Vietnam bermain apik di turnamen yang digelar Maret 2025
Turnamen mendatang juga merupakan waktu emas bagi pelatih Kim Sang Sik, atau pelatih sementara Dinh Hong Vinh, untuk melakukan tinjauan komprehensif terhadap tim dan gaya bermain. Ini adalah latihan terakhir untuk dua tujuan utama: SEA Games 33 di akhir tahun depan dan Kejuaraan AFC U23 2026 di awal tahun.
Apa tujuan pelatih Kim Sang Sik?
Di Piala Panda yang digelar Maret 2025, timnas U-22 Vietnam tampil mengesankan dengan hasil imbang melawan tiga tim kuat: Tiongkok, Korea Selatan, dan Uzbekistan. Oleh karena itu, secara teori, pelatih Kim Sang Sik dan asisten Dinh Hong Vinh dapat sepenuhnya meningkatkan performa mereka, bahkan menargetkan kemenangan dalam comeback ini.
Namun, seperti yang telah berkali-kali diungkapkan oleh Bapak Kim Sang-sik, hal terpenting bagi tim tetaplah efektivitas gaya bermain dan kemampuan mengoperasikan sistem taktis. Meskipun U-22 Vietnam telah meraih hasil yang baik belakangan ini, performa mereka belum sepenuhnya meyakinkan.

Namun, baik pelatih Kim Sang Sik maupun manajer sementara Dinh Hong Vinh telah menetapkan tujuan yang berbeda.
Masalah yang paling menonjol adalah lini pertahanan, meski banyak pemainnya yang bertubuh tinggi dan berpengalaman, mereka tetap kebobolan gol akibat bola-bola atas dan bola mati, yang menjadi penyebab kekalahan memalukan di kualifikasi U-23 Asia Tenggara dan U-23 Asia.
Tak hanya itu, performa menyerang U-22 Vietnam juga perlu ditingkatkan mengingat para penyerang mudanya masih kurang tajam di tahap akhir. Oleh karena itu, pelatih Kim Sang-sik ingin memanfaatkan Piala Panda untuk mengevaluasi keseluruhan tim, mulai dari pertahanan hingga serangan, sebelum memasuki tahap persiapan akhir untuk SEA Games atau Piala Asia U-23.
Terlihat bahwa prestasi di Panda Cup hanya sebagai pelengkap saja, yang terpenting adalah mampu mengatasi segala kendala yang ada, menatap SEA Games, khususnya Final Piala Asia U-23 dengan ketenangan pikiran.
Sumber: https://vietnamnet.vn/u22-viet-nam-du-panda-cup-muc-tieu-cua-hlv-kim-sang-sik-2461458.html






Komentar (0)