Kemenangan dalam jangkauan

Menilai U22 Vietnam berada pada level yang lebih tinggi dibanding U22 Laos bukanlah penilaian emosional, tetapi fakta yang terbukti melalui sejarah konfrontasi dan tingkat perkembangan kedua latar belakang sepakbola.

Di level mana pun, sepak bola Laos tidak pernah dianggap setara dengan Vietnam. Itulah sebabnya, setiap kali mereka berhadapan, pertanyaannya selalu berapa banyak gol yang akan dimenangkan Vietnam atau U-23 (sekarang U-22), bukan bagaimana cara mendapatkan 3 poin.

Itulah sebabnya pada laga pembuka SEA Games 33, para penggemar berharap agar U22 Vietnam tidak hanya memperoleh 3 poin tetapi juga menang besar guna menciptakan momentum untuk perjalanan selanjutnya.

U23 Vietnam vs U23 Laos 2.jpg
U22 Vietnam akan mengalahkan U22 Laos

Tapi tidak mudah, mengapa?

Meski kemenangan 3 poin sudah hampir pasti, namun dengan apa yang kita saksikan, kemenangan pelatih Kim Sang Sik dan anak asuhnya pada laga ulangan melawan U22 Laos (setelah turnamen U23 Asia Tenggara) mungkin bukan perkara mudah.

Masalah pertama terletak pada tim pelatih Kim Sang-sik. Setelah banyak turnamen, peluang para striker untuk memanfaatkan peluang tampaknya belum membaik.

Oleh karena itu, meski pada konfrontasi terkini, U22 Vietnam menang 3-0, namun itu tidak mudah karena sejak skor awal hingga waktu memperlebar jarak terlalu lama dalam perjuangan para penyerang pelatih Kim Sang Sik.

U23 Vietnam vs U23 Laos 5.jpg
Namun itu tidak akan mudah bagi Van Khang dan rekan-rekan setimnya.

Kalau tidak ada perubahan mendadak dalam gaya bermain, bentuk dan semangat... besar kemungkinan kejadian yang sama akan terulang kembali, seperti halnya penampilan para pemain senior timnas Vietnam di laga terakhir kualifikasi Piala Asia.

Hal kedua adalah Laos U-22. Tim negeri sejuta gajah ini bukanlah tim yang belum matang, karena sebagian besar pemain yang berpartisipasi di SEA Games telah bermain untuk tim nasional selama beberapa tahun dan telah berkali-kali berhadapan dengan Van Khang, Dinh Bac...

Belum lagi, pelatih Korea Ha Hyeok Jun juga telah menunjukkan kemampuannya untuk membuat pemain Laos bermain lebih progresif dan taktis. Oleh karena itu, Laos U-22 bukan lagi tim yang nyaman dengan permainan bertahan dan menyerang balik.

Singkatnya, pertandingan melawan Laos U-22 merupakan ujian untuk melihat apakah Vietnam U-22 mampu melampaui dirinya sendiri. Yaitu, mengatasi tekanan dari kandidat peraih medali emas SEA Games, mengatasi ketidakefektifan penyelesaian akhir, dan mengatasi laju lawan untuk meraih kemenangan, bukan hanya dari segi skor, tetapi juga dari segi citra dan gaya bermain yang meyakinkan.

Sumber: https://vietnamnet.vn/u22-viet-nam-gap-u22-lao-kho-thang-to-vi-dau-2468732.html