Bahasa Indonesia: Pada sore hari tanggal 7 Februari, dalam rangka Sidang ke-42, di bawah arahan Wakil Ketua Majelis Nasional Nguyen Duc Hai, Komite Tetap Majelis Nasional secara resmi mengesahkan Resolusi tentang prinsip, kriteria, dan norma untuk mengalokasikan modal investasi publik untuk periode 2026-2030. Resolusi ini diharapkan dapat menciptakan perubahan yang kuat dalam investasi publik, yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan berkelanjutan melalui fokus pada ilmu pengetahuan dan teknologi, transformasi digital, dan inovasi.
Wakil Ketua Majelis Nasional Nguyen Duc Hai memimpin rapat tersebut. |
Menteri Perencanaan dan Investasi Nguyen Chi Dung menyatakan bahwa rancangan Resolusi ini disusun berdasarkan Resolusi No. 973/2020/UBTVQH14 yang telah diwariskan, sekaligus disesuaikan dengan Undang-Undang Penanaman Modal Publik No. 58/2024/QH15. Fokus investasi ditetapkan pada proyek-proyek yang berdampak besar terhadap sosial-ekonomi dan menjamin keamanan nasional. Khususnya, bidang prioritas meliputi program-program sasaran nasional dan proyek-proyek penting seperti pengembangan infrastruktur transportasi strategis, jalan raya, kereta api perkotaan, dan konektivitas infrastruktur antarwilayah; sains dan teknologi, inovasi, semikonduktor, energi nuklir, dan infrastruktur digital; pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia berkualitas tinggi untuk memenuhi kebutuhan pembangunan berkelanjutan; pertahanan, keamanan, dan keadilan nasional untuk menjamin stabilitas dan pembangunan negara.
Beberapa proyek prioritas khusus pada periode 2026-2030 meliputi investasi dalam pengembangan pusat penelitian berteknologi tinggi, perluasan jaringan kereta api perkotaan untuk mengurangi tekanan lalu lintas dan polusi lingkungan, serta percepatan proses transformasi digital di lembaga-lembaga administrasi negara. Sementara itu, sektor mikrochip semikonduktor ditetapkan sebagai salah satu prioritas penting untuk memastikan inisiatif teknologi di era digital. Berfokus pada investasi dalam penelitian ilmiah, terutama teknologi inti, akan membantu Vietnam meningkatkan daya saingnya di kawasan dan dunia.
Ketua Komite Keuangan dan Anggaran, Le Quang Manh, menekankan bahwa Resolusi ini telah dikaji secara cermat untuk mengatasi situasi alokasi modal yang tersebar dan tidak terfokus pada periode sebelumnya. Prinsip-prinsip investasi telah disesuaikan untuk berfokus pada proyek-proyek dengan efek limpahan yang tinggi, menghindari investasi berdasarkan mekanisme rata-rata tanpa efisiensi tinggi. Untuk anggaran daerah, Resolusi ini mewajibkan fokus investasi pada proyek-proyek yang berdampak besar terhadap sosial-ekonomi daerah, sehingga membatasi situasi investasi yang terfragmentasi dan tidak sinkron. Investasi yang terfokus dan tepat sasaran tidak hanya membantu meningkatkan efisiensi modal tetapi juga menciptakan nilai tambah yang lebih besar bagi perekonomian.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man menekankan bahwa pada periode 2026-2030, alokasi modal investasi publik harus menjamin transparansi, keadilan, dan efisiensi. Beliau juga mencatat perlunya mengatasi lambatnya pencairan modal asing, yang saat ini baru mencapai 52,7% dari rencana, sekaligus meningkatkan investasi di bidang sains dan teknologi, transformasi digital, dan inovasi. Hal ini dianggap sebagai faktor kunci untuk membantu Vietnam mengikuti tren pembangunan global dan meningkatkan daya saing di era digital. Beberapa solusi yang diusulkan untuk mempercepat pencairan antara lain mendorong reformasi prosedur administrasi, meningkatkan kapasitas pelaksanaan lembaga manajemen proyek, dan menerapkan teknologi informasi dalam memantau perkembangan investasi.
Setelah dibahas dan disesuaikan, Komite Tetap Majelis Nasional secara resmi mengesahkan Resolusi tersebut dengan persetujuan 100% anggota yang hadir. Komite Tetap Majelis Nasional menugaskan Komite Keuangan dan Anggaran untuk memimpin dan berkoordinasi dengan Komite Hukum dan Kementerian Perencanaan dan Investasi guna mengumpulkan masukan dan menyempurnakan rancangan Resolusi sebelum diserahkan kepada Ketua Majelis Nasional untuk ditandatangani dan diumumkan.
[iklan_2]
Source: https://thoibaonganhang.vn/uu-tien-von-dau-tu-cho-khoa-hoc-cong-nghe-chuyen-doi-so-va-doi-moi-sang-tao-160310.html
Komentar (0)