Mengapa industri perawatan kecantikan menarik minat mahasiswa?

(NLDO) - Pada sesi konseling karier baru-baru ini, perawatan kecantikan telah menjadi industri "panas" yang diminati banyak siswa sekolah menengah.

Setelah bertanya dan menerima saran dari para guru di bursa karier, Huynh Ngoc Bao Tran dan Nguyen Le Phuong Thuy, siswa kelas 9 Sekolah Menengah Nguyen Vinh Nghiep (Distrik 12), merasa sangat senang. Kedua sahabat karib ini mengatakan bahwa mereka tertarik dengan industri perawatan kecantikan.

Siswa Kota Ho Chi Minh belajar tentang jurusan "panas" dan peluang kerja tinggi di pameran orientasi karier.

Bao Tran mengatakan dia telah menetapkan 3 keinginan untuk masuk sekolah menengah umum, sambil masih mempertimbangkan untuk memilih belajar perawatan kecantikan.

Setelah memahami lebih lanjut tentang profesi ini, Phuong Thuy mengungkapkan minat dan keyakinannya bahwa ia dapat mengembangkan kreativitasnya di bidang ini. Siswa yang gigih ini berkata: "Saya telah memutuskan bahwa setelah lulus SMA, saya akan mencari sekolah kejuruan untuk mempelajari tata rambut atau perawatan kecantikan. Jika saya cukup beruntung untuk masuk universitas, saya juga akan memilih jurusan yang berkaitan dengan kecantikan."

Dr. Hoang Quoc Long, Kepala Sekolah Menengah Nguyen Tat Thanh (Distrik Go Vap), mengatakan bahwa pasar tenaga kerja perawatan kecantikan sangat dinamis. Seiring berkembangnya masyarakat, orang-orang juga semakin peduli dengan penampilan dan kecantikan mereka.

"Jumlah lulusan sekolah menengah yang memilih untuk mempelajari perawatan kecantikan telah meningkat pesat dalam beberapa tahun terakhir. Setelah 3 tahun, siswa yang lulus dari tingkat menengah dapat melanjutkan studi di perguruan tinggi untuk meningkatkan kualifikasi mereka," jelas Dr. Long.

Mahasiswa Universitas Chenla (Kamboja) datang ke Vietnam untuk belajar perawatan kecantikan

Menurut Master Nguyen Hoang Tien, Wakil Rektor Saigon College of Technology (Distrik Tan Phu), industri perawatan kecantikan selalu kekurangan sumber daya manusia berkualitas tinggi. Perusahaan, salon kecantikan, dan spa terus-menerus "memesan" pelatihan di sekolah tersebut.

Setelah lulus, siswa akan memiliki banyak kesempatan kerja di spa, salon kecantikan, pusat perawatan kecantikan atau membuka usaha sendiri.

"Dulu, industri perawatan kecantikan kurang diminati banyak orang. Namun, dengan tren saat ini, pelanggan mulai membuat pilihan cerdas, yang membutuhkan teknisi yang sangat terampil dan terlatih," tegas Master Tien.

Menurut Master Tien, ketika mempelajari perawatan kecantikan, para siswa akan belajar tentang dermatologi kosmetik, tata rias, perawatan rambut dan kuku, teknik pijat, bisnis spa, soft skills, dan sebagainya. Sebelum lulus, para siswa harus lulus semester magang di spa dan salon kecantikan terkemuka untuk melatih keterampilan praktis dan mengumpulkan pengalaman kerja.

Jumlah siswa yang memilih untuk mempelajari perawatan kecantikan semakin meningkat.

"Tidak hanya siswa SMP dan SMA yang tertarik dengan perawatan kecantikan. Pada bulan September dan November, sekolah ini menerima dua kelompok mahasiswa dari Kamboja yang datang untuk belajar perawatan kecantikan jangka pendek. Menariknya, sebagian besar mahasiswa ini sedang menempuh pendidikan keperawatan," tambah Dr. Long.

Sumber: https://nld.com.vn/vi-sao-nganh-cham-soc-sac-dep-thu-hut-hoc-sinh-196241111103323459.htm