Pada tanggal 3 Desember, program "Pengumpulan buku catatan praktis bagi siswa di daerah terdampak bencana" dari Surat Kabar Lao Dong terus mendapat sambutan hangat dari para siswa di Kota Ho Chi Minh.
Di Sekolah Menengah Bui Van Thu (Komune Ba Diem, Kota Ho Chi Minh), hanya dalam 2 hari kampanye, sekolah menerima 1.000 buku catatan, 1.000 pena biru, dan 13.188.000 VND.


Siswa Sekolah Menengah Bui Van Thu memanfaatkan waktu istirahat untuk menata dan mengemas buku catatan mereka.
Setiap tumpukan buku catatan disusun dengan rapi, masing-masing berisi sekitar 50 buku. Memanfaatkan waktu istirahat, para siswa dengan cepat mengemas tumpukan buku catatan ke dalam tas untuk diangkut ke titik kumpul di komune Ba Diem. Setelah itu, komune menyediakan kendaraan untuk mengangkutnya ke kantor Surat Kabar Nguoi Lao Dong.
Menurut Bapak Le Cong Toai, Wakil Kepala Sekolah Menengah Pertama Bui Van Thu, sebelumnya pihak sekolah telah memobilisasi siswa dan guru untuk berbagi kesulitan dengan masyarakat di wilayah Tengah melalui berbagai bentuk.
Namun, segera setelah informasi bahwa Surat Kabar Lao Dong meluncurkan program "Pengumpulan buku catatan untuk siswa di daerah terdampak bencana", sekolah terus menyerukan kepada semua orang untuk merespons.
"Program ini bermakna, manusiawi, dan praktis. Dengan semangat berbagi, pihak sekolah berharap bantuan kecil ini dapat membantu siswa di daerah bencana untuk segera kembali bersekolah," ujar Bapak Toai.

Bapak Le Cong Toai, Wakil Kepala Sekolah Menengah Pertama Bui Van Thu, menyerahkan 1.000 buku catatan, 1.000 pulpen biru, dan uang tunai senilai 13.188.000 VND kepada program "Pengumpulan buku catatan untuk siswa di daerah terdampak bencana" dari Surat Kabar Nguoi Lao Dong.

Buku catatan kosong dan uang yang disumbangkan ke program tersebut merupakan hasil kerja sama siswa, orang tua, dan guru sekolah.
Ibu Tran Thuy Huong, Wakil Ketua Komite Rakyat Komune Ba Diem, menilai program "Pengumpulan Buku Catatan untuk Siswa di Daerah Terdampak Bencana" dari Surat Kabar Nguoi Lao Dong sangat berarti. Melalui program ini, pemerintah daerah memiliki saluran informasi tambahan untuk memberikan dukungan kepada siswa di daerah terdampak banjir secara tepat waktu.
"Segera setelah menerima informasi tersebut, komune segera menyalurkannya ke sektor pendidikan , menciptakan kondisi bagi guru dan siswa untuk berpartisipasi. Dengan demikian, ini menunjukkan rasa sayang dan kepedulian terhadap masyarakat di wilayah Tengah. Meskipun waktu donasi agak terburu-buru, para guru dan siswa merespons dengan sangat positif, sehingga penyebarannya sangat luas," ujar Ibu Huong.
Hingga 3 Desember, Surat Kabar Nguoi Lao Dong telah mengunjungi dan menyerahkan 61.000 buku catatan kepada siswa di provinsi Khanh Hoa dan 180.000 buku catatan di provinsi Dak Lak .

Sumber: https://nld.com.vn/nghia-tinh-hoc-sinh-tphcm-huong-ve-vung-lu-196251203203400818.htm






Komentar (0)