Berdasarkan sertifikasi tersebut, ExecuJet Haite berwenang untuk melakukan layanan di dua fasilitas perawatan, perbaikan, dan operasi (MRO) yang berlokasi di Bandara Internasional Tianjin Binhai dan Bandara Internasional Beijing Daxing (China). Cakupannya meliputi pesawat Dassault Falcon 7X dan 8X, Gulfstream G650ER, dan Embraer Legacy – Legacy dikembangkan dari model pesawat komersial Embraer EMB-135 dan EMB-145.

Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam juga memberikan lisensi kepada perusahaan tersebut untuk memelihara, memeriksa, dan melakukan perawatan rutin mesin yang terpasang pada pesawat-pesawat ini, termasuk PW307D (Falcon 8X), Rolls-Royce BR700-725A1 (G650ER), dan Rolls-Royce AE3007 (Legacy).
ExecuJet Haite saat ini merupakan pusat layanan resmi (ASC) untuk Dassault Aviation dan Embraer, serta fasilitas garansi resmi (AWF) untuk Gulfstream. Berkat kedekatannya dengan Vietnam, fasilitas-fasilitas ini dianggap sebagai tujuan yang nyaman bagi pemilik dan operator pesawat bisnis di wilayah tersebut ketika membutuhkan perawatan intensif atau layanan garansi pabrikan.
Paul Desgrosseilliers, CEO ExecuJet Haite, mengatakan bahwa sertifikasi dari Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam memberikan pemilik pesawat bisnis di Vietnam lebih banyak pilihan perawatan yang memenuhi standar internasional, sekaligus memastikan prosedur teknis yang aman dan efisien.
Sumber: https://baotintuc.vn/kinh-te/viet-nam-cap-phep-bao-tri-may-bay-thuong-gia-cho-execujet-haite-20251021151403519.htm










Komentar (0)