Pada pagi hari tanggal 13 Desember, pameran SENI AIR resmi dibuka di Pusat Koordinasi Kegiatan Kreatif Hanoi (Museum Hanoi), menawarkan kesempatan kepada publik untuk mengakses seni wayang air tradisional melalui teknologi augmented reality (AR).
Pameran ini merupakan bagian dari proyek Ngoc Thuy Dinh, sebuah proyek media dan seni yang dilakukan oleh sekelompok mahasiswa jurnalistik cetak dari Institut Jurnalistik dan Komunikasi, Akademi Jurnalistik dan Komunikasi, dengan misi melestarikan dan menyebarkan warisan wayang air dengan menggabungkan unsur-unsur tradisional dengan teknologi digital modern. Proyek ini bertujuan untuk membuka perspektif baru, membantu warisan tersebut menjadi lebih mudah diakses oleh kehidupan kontemporer, terutama kaum muda.

Pada upacara pembukaan, Ibu Nguyen Thi Ngoc Hoa, Direktur Pusat Koordinasi Kegiatan Kreatif Hanoi, menilai proyek tersebut sebagai ide yang menarik, yang menunjukkan semangat, pengetahuan, dan keterampilan organisasi para siswa dalam mendekati warisan budaya. Pusat tersebut berharap bahwa kemitraan dengan proyek-proyek seperti Ngoc Thuy Dinh akan berkontribusi untuk mendekatkan nilai-nilai budaya tradisional, termasuk wayang air, kepada masyarakat.
Sementara itu, Ketua Panitia Penyelenggara Nguyen Minh Trang menekankan bahwa teknologi tidak mengurangi nilai inti warisan budaya; sebaliknya, teknologi membuka peluang bagi warisan budaya untuk menyebar lebih luas dalam konteks saat ini. Melalui pameran ini, panitia penyelenggara berharap dapat membangkitkan rasa bangga, apresiasi, dan kesadaran akan pelestarian seni wayang air di kalangan masyarakat, khususnya generasi muda.
.jpg)
Hal yang menjadi daya tarik utama THE ARt of WATER adalah penerapan teknologi AR di ruang pameran. Alih-alih hanya menampilkan dokumen dan artefak tradisional, pameran ini memungkinkan pengunjung untuk menggunakan ponsel pintar mereka untuk memindai kode QR di zona pengalaman.
Seketika itu juga, model miniatur paviliun wayang air, karakter, dan alur cerita akan muncul di layar ponsel, menciptakan pengalaman visual yang hidup, menarik, dan realistis, seolah-olah Anda memasuki versi miniatur paviliun wayang air tepat di tangan Anda. Penyelenggara menyatakan bahwa teknologi AR memberikan pengalaman yang memungkinkan pemirsa untuk secara langsung menyaksikan karakter, latar, dan alur cerita wayang air dengan cara yang lebih hidup dan intuitif.
.jpg)
Selain pengalaman teknologi, pameran ini juga menampilkan sistem dokumen, gambar, model, dan artefak yang berkaitan dengan wayang air, membantu masyarakat lebih memahami proses pembentukan, teknik pembuatan, dan nilai budaya dari setiap pertunjukan. Menurut penyelenggara, menggabungkan tampilan dokumen dengan pengalaman digital bertujuan untuk menciptakan ruang dialog antara tradisi dan modernitas, di mana warisan tidak hanya dapat "dilihat" tetapi juga "disentuh" dan dieksplorasi .
.jpg)





Pameran SENI AIR akan berlangsung dari pukul 8 pagi hingga 5 sore pada tanggal 13 dan 14 Desember 2025, dan akan dibuka untuk umum di Pusat Koordinasi Kegiatan Kreatif Hanoi, Museum Hanoi.
Sumber: https://congluan.vn/xem-mua-roi-nuoc-qua-cong-nghe-ar-tai-bao-tang-ha-noi-10322441.html






Komentar (0)