Pada tanggal 27 Agustus, berita dari Kepolisian HU Minh ( Ca Mau ) mengatakan bahwa unit tersebut baru saja menerima kasus sekelompok 10 orang yang menyewa taksi dan membawa senjata untuk menyelesaikan konflik.
Sekelompok orang menyewa taksi dan membawa senjata untuk menyelesaikan konflik.
Oleh karena itu, sekitar pukul 23.00 tanggal 26 Agustus, sebuah kelompok kerja dari Kepolisian Provinsi Ca Mau mengorganisir sebuah patroli. Sesampainya di Dusun 7, Komune Khanh An, Minh HU, mereka menemukan sebuah mobil dengan tanda mencurigakan dan memberi isyarat agar berhenti untuk diperiksa.
Setelah diperiksa, terdapat 10 orang di dalam mobil, beserta senjata seperti pisau dan pipa besi. Satgas segera membawa mereka ke markas untuk menjalani tes cepat, dan hasilnya negatif narkoba.
Senjata ditemukan di dalam mobil
Kelompok tersebut mengaku bahwa sekitar pukul 21.00 tanggal 26 Agustus, Ly Cuong (28 tahun, warga Kelurahan Tan Thanh, Kota Ca Mau) pergi ke Distrik Tran Van Thoi (Ca Mau) untuk menyelesaikan sengketa bisnis dan terlibat konflik dengan sekelompok warga setempat. Setelah itu, Cuong memanggil saudaranya, Ly Phat Dat Nho (29 tahun, warga Kelurahan Tan Phu, Distrik Thoi Binh, Ca Mau), untuk datang dan membantu.
Mengetahui cerita tersebut, Dat Nho memanggil 9 orang lainnya untuk pergi ke distrik Tran Van Thoi guna "mendukung" penyelesaian konflik. Setelah mengumpulkan cukup banyak orang, Dat Nho menyewa taksi untuk membawa seluruh rombongan dan membawa senjata. Setibanya di lokasi tersebut, mereka ditemukan oleh tim kerja Kepolisian Provinsi Ca Mau.
Kelompok kerja Kepolisian Provinsi Ca Mau telah menyerahkan kasus sekelompok orang yang membawa senjata untuk menyelesaikan konflik kepada Kepolisian Minh HU untuk diselidiki dan ditangani sesuai ketentuan.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)