Banyak daerah lambat dalam penyerahan, ratusan komune kekurangan mobil
Terkait penanganan aset surplus pasca pemberlakuan otonomi daerah dua tingkat, Direktorat Jenderal Kekayaan Negara dan Aset Daerah Kementerian Keuangan menyampaikan, hingga 30 September lalu, jumlah rumah dan lahan yang telah tertangani sebanyak 14.050 unit, sedangkan yang masih memerlukan penanganan lanjutan sebanyak 13.759 unit, yang tersebar di 34 provinsi dan kota.
Menurut statistik berkala, kemajuan implementasi dinilai positif, jumlah fasilitas yang perlu ditangani secara bertahap berkurang.
Namun, Kementerian Keuangan menyatakan bahwa hingga saat ini, beberapa daerah belum menyelesaikan keputusan serah terima aset, terlepas dari apakah ada catatan serah terima yang lengkap atau tidak. Daerah lainnya meliputi: Nghe An, Hung Yen, Dak Lak, Tay Ninh, Vinh Long, An Giang , Ninh Binh, Thanh Hoa, Kota Ho Chi Minh, dan Dong Thap.
Kementerian Keuangan telah mengeluarkan surat resmi yang meminta pemerintah daerah untuk meninjau, memperbarui, dan menyelesaikan rencana penanganan aset publik sebelum tanggal 15 Oktober.

Menurut laporan dari daerah, masih ada 263 komune di provinsi dan kota seperti Son La, Ninh Binh, Thanh Hoa, Nghe An, Da Nang , Hung Yen, Gia Lai, Lam Dong, Kota Ho Chi Minh, Dong Thap, Vinh Long yang belum dilengkapi dengan mobil untuk pekerjaan umum.
Kementerian Keuangan meminta Ketua Komite Rakyat provinsi dan kota untuk mengarahkan pengalihan atau pembelian mobil baru guna melengkapi komune yang kekurangan, dengan memastikan setiap komune memiliki setidaknya satu mobil sesuai standar dan norma penggunaan mobil umum. Penyelesaiannya harus dilakukan paling lambat Oktober 2025.
Dalam kasus di mana, menurut peraturan, suatu komune tidak memenuhi syarat untuk dilengkapi dengan mobil untuk pekerjaan umum, pemerintah daerah perlu memberitahukan dengan jelas dan menghapus dari daftar komune yang tidak dilengkapi dengan mobil, untuk memastikan statistik dan pelaporan akurat dan sesuai dengan standar saat ini.
Berdasarkan data dari daerah, saat ini terdapat 467 komune di provinsi dan kota seperti Son La, Ninh Binh, Thanh Hoa, Bac Ninh, Hung Yen, Gia Lai, Kota Ho Chi Minh, Dong Thap, Vinh Long yang tidak memiliki cukup mesin, peralatan, dan jalur transmisi untuk melayani pekerjaan tersebut.
Kementerian Keuangan meminta Ketua Komisi Anggaran Provinsi dan Kabupaten/Kota untuk mengarahkan peninjauan, mengidentifikasi kekurangan yang ada, dan menyusun rencana penanganan secara menyeluruh pada Oktober 2025. Apabila diperlukan pengadaan peralatan baru atau tambahan, pemerintah daerah diminta untuk proaktif menyusun anggaran, sekaligus menghimpun sumber daya pendukung dari APBN dan memobilisasi sumber daya hukum lainnya, guna memastikan kondisi keuangan instansi dan unit kerja pasca pengadaan.
Inventarisasi aset publik nasional
Kementerian Keuangan baru saja mengirimkan surat resmi ke kementerian, cabang, dan daerah di seluruh negeri, yang berisi arahan pelaksanaan Instruksi Perdana Menteri No. 23 tentang peningkatan hasil inventarisasi umum aset publik dan peningkatan efisiensi pengelolaan dan penggunaan aset publik.
Kementerian Keuangan mengimbau agar kementerian, lembaga, dan daerah segera meninjau dan menerbitkan secara penuh dokumen-dokumen yang menjadi kewenangannya terkait alokasi anggaran, norma penggunaan anggaran, dan desentralisasi kewenangan pemanfaatan dan pengelolaan aset publik. Perhatian khusus perlu diberikan khususnya pada aset infrastruktur seperti transportasi, irigasi, pasar, budaya, dan olahraga di tingkat kecamatan.

Penentuan nilai aset yang belum tercatat juga merupakan persyaratan utama. Kementerian Keuangan telah menerbitkan serangkaian surat edaran yang memandu penentuan harga awal dan nilai sisa untuk setiap jenis aset infrastruktur, mulai dari jalan raya, rel kereta api, perairan pedalaman, irigasi, dan maritim. Aset yang tidak memenuhi persyaratan penilaian akan dipantau sementara dengan harga konvensional (1 VND), tetapi tetap harus diperbarui secara menyeluruh dengan informasi untuk mendukung pengelolaan, investasi, dan eksploitasi yang efektif.
Kementerian Keuangan mewajibkan kementerian, lembaga, dan daerah untuk menghubungkan secara cermat penyusunan dan alokasi estimasi investasi, pengadaan, dan perbaikan aset publik dengan realisasi penggunaannya. Proyek dan pengeluaran terkait aset publik harus dikaji secara cermat untuk memastikan kebutuhan dan kepatuhannya terhadap standar dan norma yang telah ditetapkan.
Kementerian Keuangan mewajibkan kementerian, lembaga, dan daerah untuk memperkuat pengawasan dan inspeksi kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pengelolaan dan penggunaan aset negara. Inspeksi harus dilakukan secara berkala, terkait dengan tanggung jawab pimpinan, dan memiliki sanksi yang jelas jika terjadi pemborosan dan pelanggaran.

Penanganan 'panas' terhadap kantor pusat dan aset publik setelah penggabungan provinsi dan komune

Bagaimana kantor pusat dan aset surplus di Ninh Thuan lama akan ditangani setelah penggabungan?

Gia Lai dengan tegas melarang penjualan kantor pusat dan fasilitas karier setelah reorganisasi.
Sumber: https://tienphong.vn/10-tinh-thanh-dang-xu-ly-tai-san-cong-doi-du-kieu-rua-bo-post1785807.tpo
Komentar (0)