Berbicara kepada reporter VNA di Beijing, Ling Dequan, seorang peneliti Tiongkok tentang isu-isu Vietnam, menegaskan bahwa 2024 akan menjadi "tahun yang luar biasa" bagi diplomasi budaya Vietnam. Menurutnya, diplomasi budaya adalah pekerjaan yang rutin, berkelanjutan, dan komprehensif yang akan membuahkan banyak hasil seiring waktu.
Menilai hasil yang dicapai dalam mempromosikan budaya Vietnam di Tiongkok serta peran budaya dalam hubungan diplomatik kedua negara, peneliti Lang Duc Quyen mengatakan bahwa promosi budaya Vietnam di Tiongkok telah mencapai hasil yang luar biasa, dan faktor budaya semakin memainkan peran penting dalam hubungan diplomatik kedua negara. Selain itu, diplomasi budaya antara Vietnam dan Tiongkok juga memiliki ruang yang luas untuk berkembang. Hal ini tidak hanya berlaku untuk Vietnam tetapi juga untuk Tiongkok. Menurut Bapak Lang Duc Quyen, budaya Tiongkok dan Vietnam sangat mirip tetapi juga memiliki karakteristiknya sendiri, terdapat pertukaran, interaksi, dan sejarah yang panjang. Beliau mengatakan bahwa Presiden Ho Chi Minh pernah merangkum hubungan Tiongkok-Vietnam dengan sangat baik dalam 6 kata: "Serupa budaya, sebangsa, kawan seperjuangan". Budaya kedua negara berada di kawasan budaya Asia Timur, tidak ada unsur yang saling bertentangan tetapi hanya saling melengkapi dan belajar satu sama lain. Bapak Lang Duc Quyen menambahkan bahwa masyarakat Tiongkok memahami budaya Vietnam terutama melalui 3 jalur: pariwisata , barang, dan internet. Peran diplomasi terutama untuk membuka jalan, menjembatani, serta memfasilitasi pertukaran karakteristik budaya antarkementerian, daerah, bidang, dan jalur komunikasi kedua negara. Oleh karena itu, dapat dilihat bahwa diplomasi budaya memiliki cakupan yang sangat luas, potensi yang besar, dan signifikansi yang besar.
Sumber: https://baotintuc.vn/thoi-su/2024-la-nam-boi-thu-cua-ngoai-giao-van-hoa-viet-nam-20241220142304931.htm
Komentar (0)