Bagi penderita nyeri kronis, olahraga teratur dapat membuat hidup mereka lebih nyaman. Hal ini berkat efek pereda nyeri alami yang diberikan oleh olahraga.
Nyeri kronis adalah nyeri yang berlangsung selama 12 minggu atau lebih. Meskipun olahraga dapat membantu mengurangi nyeri, tidak semua bentuk olahraga cocok. Jenis olahraga yang harus dipilih seseorang bergantung pada jenis dan intensitas nyeri serta kondisi fisik mereka, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Berjalan kaki dapat membantu mengurangi rasa sakit pada penderita nyeri kronis.
Salah satu manfaat olahraga adalah peningkatan toleransi terhadap rasa sakit. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Medicine & Science in Sports & Exercise menemukan bahwa orang yang melakukan latihan ketahanan intensitas sedang hingga tinggi memiliki toleransi rasa sakit yang lebih tinggi daripada mereka yang tidak berolahraga. Sementara itu, kurangnya aktivitas fisik juga membuat orang lebih sensitif terhadap rasa sakit.
Latihan-latihan yang telah terbukti secara ilmiah dapat membantu mengurangi nyeri kronis meliputi:
Berjalan
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Archives of Physical Medicine and Rehabilitation menunjukkan bahwa berjalan kaki secara teratur dapat membantu mengurangi rasa sakit pada penderita fibromyalgia, osteoarthritis, dan nyeri punggung bawah kronis. Para ahli merekomendasikan agar orang berjalan kaki setidaknya 30 menit sehari, 3 hingga 5 hari seminggu.
Renang
Berenang adalah olahraga ketahanan yang sangat cocok untuk penderita nyeri kronis. Penelitian yang dipublikasikan di Journal of Pain Research menunjukkan bahwa berenang membantu mengurangi nyeri pada penderita fibromyalgia, osteoarthritis lutut dan pinggul.
Latihan kekuatan
Latihan penguatan otot dapat membantu mengurangi nyeri pada berbagai jenis nyeri kronis yang berhubungan dengan otot dan persendian. Hal ini karena latihan penguatan otot membantu mengurangi kekakuan sendi, salah satu faktor penyebab nyeri. Otot yang lebih kuat juga membantu mengurangi tekanan pada tulang dan tulang rawan. Namun, penderita nyeri kronis harus berolahraga dengan hati-hati dan mengikuti arahan pelatih profesional. Mereka sebaiknya memprioritaskan penggunaan mesin dan dumbel daripada barbel.
Pohon
Latihan peregangan, seperti yoga, dapat sangat bermanfaat bagi penderita nyeri kronis. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Physical Medicine and Rehabilitation Clinics of North America menunjukkan bahwa yoga dapat mengurangi nyeri pada penderita osteoartritis lutut, rheumatoid arthritis, nyeri leher, dan nyeri punggung bawah, menurut Healthline .
Sumber: https://thanhnien.vn/4-bai-tap-duoc-khoa-hoc-chung-minh-giup-giam-dau-man-tinh-hieu-qua-18524120313202333.htm






Komentar (0)