Liburan Tet identik dengan banyak kegiatan, seperti reuni, pesta, dan hidangan tradisional yang mengandung banyak kalori, lemak, dan gula, sehingga kenaikan berat badan tak terelakkan. Simak 6 makanan yang sebaiknya dikonsumsi setelah Tet untuk membantu menurunkan berat badan dan membakar lemak berlebih.
Jika Anda ingin menurunkan berat badan setelah Tet, simak 6 makanan ini yang membantu meningkatkan metabolisme, mengendalikan nafsu makan, dan mengurangi keinginan ngemil. Dengan mengonsumsi makanan ini, Anda dapat membantu mendapatkan kembali bentuk tubuh yang seimbang dan kesehatan yang baik.
1. Telur membantu menurunkan berat badan secara optimal
Telur merupakan makanan yang sangat baik untuk mendukung proses penurunan berat badan secara optimal. Tak hanya kaya protein, telur juga menyediakan banyak nutrisi penting lainnya, tetapi rendah kalori, menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang ingin menurunkan berat badan secara sehat dan efektif. Telur membantu Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan untuk ngemil di antara waktu makan. Selain itu, telur juga mengandung vitamin dan mineral penting seperti vitamin A, B12, vitamin D, zat besi, dan lemak sehat... untuk mendukung kesehatan dan tujuan penurunan berat badan secara keseluruhan.
Telur rebus merupakan pilihan yang baik untuk menurunkan berat badan karena rendah kalori dan kaya akan protein dan nutrisi.
Untuk menurunkan berat badan secara efektif, mengonsumsi telur saat sarapan membantu mengendalikan nafsu makan dan mengurangi asupan kalori pada waktu makan berikutnya. Telur juga mudah dipadukan dengan sayuran dalam menu makanan untuk meningkatkan serat dan vitamin, membantu Anda merasa lebih kenyang, dan memberikan lebih banyak nutrisi. Namun, Anda sebaiknya mengutamakan metode memasak telur rendah lemak seperti merebus, mengukus, dan memasak telur mata sapi dengan sedikit minyak. Hindari hidangan telur yang digoreng atau berminyak.
Kebanyakan ahli gizi menyarankan agar orang yang ingin menurunkan berat badan dapat mengonsumsi 1-2 butir telur per hari.
2. Oatmeal membantu penurunan berat badan karena kandungan seratnya yang tinggi
Kaya serat dan rendah kalori, oatmeal dapat membantu Anda kenyang lebih lama dan mencegah makan berlebihan. Serat dalam oat juga membantu mengatur gula darah, mencegah lonjakan energi yang memicu keinginan ngemil tidak sehat. Untuk hasil terbaik, gunakan oat tawar tanpa pemanis dan beri rasa camilan sehat seperti buah segar, kacang-kacangan, atau sedikit kayu manis. Oatmeal mudah disiapkan dan merupakan cara yang tepat untuk memulai hari.
Ahli gizi merekomendasikan konsumsi sekitar 40-50 gram oat kering per porsi makan untuk menurunkan berat badan. Jumlah ini setara dengan sekitar 150-200 kalori, tergantung jenis oatnya (oat utuh, oat gulung, oat instan).
3. Yogurt Yunani mengekang keinginan yang tidak diinginkan
Yogurt Yunani adalah makanan penurun berat badan yang kaya protein. Dibandingkan dengan yogurt biasa, yogurt Yunani mengandung lebih sedikit gula dan lebih banyak protein, yang membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Yogurt Yunani sangat membantu dalam menekan keinginan makan yang tidak diinginkan dan menjaga tingkat energi Anda tetap stabil sepanjang hari. Untuk menurunkan berat badan, hindari gula dan tambahkan buah segar, kacang-kacangan, atau sedikit madu jika Anda membutuhkan sedikit rasa manis.
Ahli gizi merekomendasikan konsumsi sekitar 150-200 gram yogurt Yunani per hari untuk membantu menurunkan berat badan. Jumlah ini setara dengan sekitar 130-180 kalori (tergantung kandungan lemak yogurt).
4. Makanan kaya serat
Buah-buahan memang manis alami, tetapi tidak semua buah sama efektifnya dalam menurunkan berat badan. Untuk hasil terbaik, fokuslah pada buah-buahan berserat tinggi seperti apel, pir, beri, dan jeruk. Serat dalam buah-buahan ini membantu memperlambat pencernaan dan membuat Anda merasa kenyang, sehingga mengurangi keinginan untuk makan makanan tidak sehat. Buah beri seperti stroberi, blueberry, dan raspberry juga merupakan pilihan yang baik. Buah-buahan ini kaya akan antioksidan dan rendah gula, menjadikannya camilan atau tambahan yang sempurna untuk semangkuk oatmeal pagi Anda.
5. Biji chia efektif untuk menurunkan berat badan
Menggabungkan jus buah dengan biji chia dapat membantu penurunan berat badan karena beberapa khasiat biji chia.
Biji chia sangat baik untuk menurunkan berat badan. Biji-biji kecil ini kaya akan serat, protein, dan asam lemak omega-3, yang semuanya membantu meningkatkan rasa kenyang. Saat direndam dalam air, biji chia akan mengembang dan membentuk zat seperti gel yang membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Taburkan biji chia ke dalam yogurt, jus, smoothie, atau buat puding chia untuk camilan atau sarapan bergizi.
Untuk menurunkan berat badan secara efektif dengan biji chia, Anda sebaiknya mengonsumsi sekitar 20-30g per hari, dibagi menjadi 1-2 porsi. Penting untuk merendam biji chia sebelum dikonsumsi, dikombinasikan dengan diet seimbang, olahraga teratur, dan minum air putih yang cukup. Sesuaikan asupan biji chia dengan kebutuhan tubuh Anda.
6. Teh hijau meningkatkan metabolisme dan mendorong pembakaran lemak
Teh hijau sering disebut-sebut dapat menurunkan berat badan. Teh hijau mengandung katekin, sejenis antioksidan yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan mempercepat pembakaran lemak. Teh hijau juga mengandung sedikit kafein, yang dapat membantu meningkatkan energi dan meningkatkan jumlah kalori yang terbakar. Menambahkan lemon ke dalam teh hijau tidak hanya meningkatkan rasa tetapi juga menambah dosis vitamin C, yang dapat membantu membakar lebih banyak lemak. Minumlah teh hijau dengan lemon setiap pagi untuk meningkatkan metabolisme Anda, yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
[iklan_2]
Sumber: https://giadinh.suckhoedoisong.vn/6-thuc-pham-nen-an-sau-tet-giup-giam-can-va-danh-tan-mo-thua-172250206200807304.htm
Komentar (0)