Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

India bantah informasi soal pajak ekspor beras

Người Đưa TinNgười Đưa Tin22/08/2023

[iklan_1]

Kantor berita Bloomberg melaporkan pada tanggal 22 Agustus bahwa India sedang mempertimbangkan untuk memberlakukan pembatasan baru pada ekspor beras untuk mengatasi situasi kenaikan harga pangan.

Eksportir beras terbesar di dunia sedang mempertimbangkan untuk mengenakan tarif pada pengiriman beras parboiled non-basmati, tetapi belum ada keputusan yang diambil, Bloomberg melaporkan.

Namun, Menteri Pangan India Sanjeev Chopra langsung membantah informasi ini. "Saat ini, India tidak mempertimbangkan untuk memberlakukan pembatasan apa pun terhadap ekspor beras parboiled," ujar Bapak Chopra.

Beras parboiled menyumbang sekitar sepertiga dari total ekspor beras India. Negara ini memproduksi sekitar 135 juta ton beras per tahun dan mengekspor sekitar 21 juta ton per tahun.

Pada bulan Juli, pemerintahan Perdana Menteri Narendra Modi mengejutkan semua orang dengan memberlakukan larangan ekspor beras pecah dan beras putih non-basmati.

Keputusan ini telah mendorong harga ke level tertinggi dalam 15 tahun di tengah kekhawatiran pasokan. Beras putih pecah 5% Thailand naik menjadi $648 per ton, harga termahal sejak Oktober 2008, menurut data Asosiasi Eksportir Beras Thailand.

Inflasi di India telah mencapai titik tertinggi dalam 15 bulan, mendorong pemerintah untuk segera mengambil langkah-langkah guna mengendalikan lonjakan harga pangan. Pajak ekspor bawang merah sebesar 40% yang baru-baru ini diberlakukan juga turut membantu.

Negara Asia Selatan ini juga telah membatasi ekspor gandum dan gula serta membatasi penimbunan beberapa produk pertanian. Negara ini juga mempertimbangkan untuk menghapus pajak impor gandum sebesar 40% dan menjual tomat serta biji-bijian dari cadangan negara untuk meningkatkan pasokan domestik .

Nguyen Tuyet (Menurut Bloomberg, India Times)


[iklan_2]
Sumber

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Jet tempur Su-30-MK2 jatuhkan peluru pengacau, helikopter mengibarkan bendera di langit ibu kota
Puaskan mata Anda dengan jet tempur Su-30MK2 yang menjatuhkan perangkap panas yang bersinar di langit ibu kota
(Langsung) Gladi bersih perayaan, pawai, dan pawai Hari Nasional 2 September
Duong Hoang Yen menyanyikan "Tanah Air di Bawah Sinar Matahari" secara a cappella yang menimbulkan emosi yang kuat

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk